28 Desember 2025
Beranda blog Halaman 80

DPR Dukung Keputusan Presiden Prabowo Hapus KUR Petani Korban Bencana Sumatera

Jakarta, Aktual.com – Bencana dahsyat yang meluluhlantakkan Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara bukan hanya merenggut lebih dari 800 nyawa, tetapi juga menghancurkan sendi-sendi kehidupan puluhan ribu petani. Di tengah situasi itu, keputusan Presiden Prabowo Subianto untuk menghapus Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi petani terdampak mendapat dukungan penuh dari DPR sebagai langkah cepat penyelamatan ekonomi rakyat.

“Ada kurang lebih 30.000 hektare sawah yang terdampak, dan 5.000 hektare mengalami gagal panen. Jika ditotal, kerugian pusonya saja mencapai Rp195 miliar,” papar Riyono Caping, Anggota Komisi IV DPR dari F-PKS, Senin (8/12/2025).

Kerusakan yang terjadi tidak hanya menimpa tanaman padi, tetapi juga jagung, kedelai, hingga berbagai komoditas hortikultura lainnya. Kondisi ini disebut membutuhkan pemetaan dan perencanaan ulang terhadap lahan produktif sebagai penyangga pangan di tiga provinsi tersebut.

Data lain yang disampaikan Sekda Sumbar pada 7 Desember 2025 mencatat kerusakan area persawahan meliputi: sawah terdampak 6.749 hektare, lahan terdampak 6.713 hektare, kebun terdampak 1.031 hektare, dan kolam ikan terdampak 10.486 unit.

“Catatan dan kerusakan yang terkena dampak harus dihitung dengan cermat agar betul-betul valid. Kementan dan Pemda harus terus meningkatkan pendataan demi perbaikan dan bantuan untuk para petani ke depan,” tambah Riyono.

Rencana Presiden Prabowo membebaskan KUR bagi petani di Aceh, Sumbar, dan Sumut dinilai sebagai langkah bijak dan penting, baik dalam aspek kemanusiaan maupun untuk meringankan beban ekonomi masyarakat tani.

“Petani harus diringankan bebannya. KUR yang akan dibebaskan oleh Presiden merupakan kebijakan cepat yang membantu para petani kita,” tutup Riyono Caping.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka Permadhi

BMKG Prakirakan Wilayah Jakarta Akan Diguyur Hujan Sore Hari

Pengendara sepeda motor menerobos hujan di kawasan Senopati, Jakarta,
Pengendara sepeda motor menerobos hujan di kawasan Senopati, Jakarta,

Jakarta, aktual.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian besar wilayah DKI Jakarta diguyur hujan pada Selasa sore.

Berdasarkan akun Instagram resmi BMKG @infobmkg pada Selasa (9/12), wilayah Jakarta Barat, Jakarta Jakarta Pusat dan Jakarta Utara diprediksi akan diselimuti awan tebal sejak pukul 07.00 hingga 13.00 WIB.

Hujan diperkirakan mulai turun di wilayah-wilayah tersebut mulai pukul 16.00 hingga 19.00 WIB dan mereda pada 22.00 WIB.

Kemudian, awan tebal juga diprediksi menyelimuti wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur mulai pukul 07.00 hingga 13.00 WIB.

Jakarta Selatan diprakirakan mengalami hujan petir pada pukul 16.00 WIB, sementara Jakarta Timur hanya dilanda hujan ringan pada waktu tersebut. Awan tebal kembali menutupi kedua wilayah tersebut mulai pukul 19.00 hingga 22.00 WIB.

Sementara di Kepulauan Seribu, hujan petir diperkirakan terjadi pada pukul 07.00 WIB dan perlahan berubah menjadi hujan dengan intensitas ringan pada pukul 10.00 WIB.

Selanjutnya, pada siang hari pukul 13.00 hingga malam hari pukul 22.00 WIB, awan tebal diprakirakan menyelimuti wilayah tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

BMKG: Sebagian Besar Wilayah Jakarta Berpotensi Diguyur Hujan Sore Ini

Jakarta, Aktual.com – BMKG memprediksi cuaca cukup dinamis di DKI Jakarta pada Selasa sore. Sebagian besar wilayah ibu kota diperkirakan kembali diguyur hujan setelah sebelumnya diselimuti awan tebal sejak pagi.

Melalui akun Instagram resmi @infobmkg, BMKG menyebut Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara akan berada di bawah awan tebal sejak pukul 07.00 hingga 13.00 WIB. Hujan diprediksi turun mulai pukul 16.00 hingga 19.00 WIB dan berangsur mereda menjelang pukul 22.00 WIB.

Sementara itu, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur juga diperkirakan diliputi awan tebal dalam rentang waktu yang sama. Pada pukul 16.00 WIB, Jakarta Selatan berpotensi mengalami hujan disertai petir, sedangkan Jakarta Timur hanya diguyur hujan ringan. Kedua wilayah kembali tertutup awan tebal pada pukul 19.00–22.00 WIB.

Di Kepulauan Seribu, BMKG memprakirakan hujan petir terjadi sejak pukul 07.00 WIB dan beralih menjadi hujan ringan sekitar pukul 10.00 WIB. Awan tebal diperkirakan mendominasi sejak siang hingga malam, yakni pukul 13.00–22.00 WIB.

BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, terutama di wilayah yang berpotensi terjadi hujan petir dan kondisi cuaca ekstrem.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Ducati MX Team Indonesia Tampil Impresif di GTX Championship Kalimantan Selatan

Jakarta, Aktual.com — Ducati MX Team Indonesia kembali turun ke lintasan dalam ajang Motocross GTX Championship di Sirkuit Aufar MX, Binuang, Tapin, Kalimantan Selatan, meski Kejuaraan Nasional Motocross 2025 telah berakhir pada November lalu di Semarang. Kejuaraan yang mempertemukan para pembalap terbaik Tanah Air itu berlangsung selama dua hari, 6–7 Desember 2025.

Pada hari pertama, sesi kualifikasi digelar di bawah cuaca cerah, meskipun lintasan sempat basah dan licin akibat hujan sebelumnya. Kondisi tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi para pembalap, termasuk dua rider Ducati MX Team Indonesia, Diva Ismayana dan Hilman Maksum. Keduanya tampil gemilang dengan menembus tiga besar pada sesi kualifikasi dan Race 1. Diva memimpin di posisi pertama, sementara Hilman mengamankan posisi ketiga.

“Pada sesi qualifying saya mencatat waktu 1.32 dan saat Race 1 di 1.33. Set-up Desmo450 MX sudah sangat nyaman, saya hanya menyesuaikan traction control dengan perubahan kondisi lintasan,” ujar Diva Ismayana, Pembalap Ducati MX Team Indonesia #26, Senin (8/12/2025).

Diva menambahkan bahwa lintasan dan cuaca yang mendukung membuatnya tampil lebih percaya diri. Menurutnya, tantangan balapan di Kalimantan Selatan tidak jauh berbeda dengan Jawa, namun antusiasme penonton di Kalsel jauh lebih besar sehingga atmosfer balapan terasa lebih hidup.

Sementara itu, Hilman Maksum (#24) mencatat waktu 1.33 pada sesi kualifikasi, namun turun menjadi 1.35 pada Race 1 karena setelan suspensi dinilai kurang keras. “Mungkin karena waktu practice yang minim jadi baru terasa saat balapan,” ujarnya.

Hilman menyebut layout Sirkuit Aufar MX sangat cocok dengan karakter motornya. “Power motor bisa keluar dengan baik dan cuacanya juga bersahabat. Secara keseluruhan, suasananya mirip Jawa karena rival kita juga sama, hanya sirkuitnya saja yang berbeda sedikit. Tapi menurut saya sirkuit kali ini termasuk yang bagus,” jelasnya.

Ducati MX Team Indonesia menegaskan akan terus berupaya tampil maksimal dan berinovasi dalam setiap ajang motocross yang diikuti.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka Permadhi

Polda Lampung Selidiki Kayu Gelondongan Terdampar Bertanda Kementerian Kehutanan

Lampung, aktual.com – Kapolda Lampung, Irjen Helfi Assegaf, melakukan pengecekan terhadap kayu gelondongan yang ditemukan terdampar di pesisir Kabupaten Pesisir Barat. Dari hasil pemeriksaan, terlihat adanya nomor dan barcode pada sejumlah kayu tersebut.

Beberapa kayu bahkan memiliki stiker barcode berwarna kuning dengan kop “Kementerian Kehutanan Republik Indonesia” serta nama perusahaan “PT Minas Pagai Lumber”. Stiker yang sama juga memuat nomor seri dan logo lingkaran bergambar daun bertuliskan “SVLK INDONESIA”.

Helfi menyampaikan bahwa pihaknya telah menjalin koordinasi dengan Kementerian Kehutanan untuk melacak asal-usul serta legalitas kayu-kayu tersebut. “Ya kita cek juga dokumen-dokumen yang mereka miliki,” ujarnya di Mapolda Lampung, Senin (8/12/2025).

Ia juga menyebut masih melakukan pendalaman terkait registrasi penebangan berdasarkan informasi barcode. “Apakah itu betul teregistrasi di sana atau tidak. Nanti hasilnya akan kita sampaikan kepada rekan-rekan sekalian,” tuturnya.

Sebelumnya, sebuah kapal tongkang yang membawa kayu gelondongan dilaporkan terdampar di wilayah pantai Kabupaten Pesisir Barat. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari, membenarkan bahwa kapal tersebut telah berada di Pantai Tanjung Setia sejak sekitar 6 November 2025.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Advokat HAM Nilai Reformasi Polri Mandek, Pola Lama Orde Baru Masih Bertahan

Jakarta, aktual.com – Reformasi Polri dinilai berjalan tersendat dan belum menyentuh pola kerja penyidikan yang mendasar. Praktik lama disebut masih diwariskan secara sistemik dari generasi ke generasi.

Advokat HAM Asfinawati menilai perubahan pascareformasi hanya menyentuh struktur, bukan budaya kerja.

“Reformasi tidak mengubah cara kerja polisi dalam penyidikan,” ujarnya, Jakarta, dikutip Senin (8/12/2025).

Ia menegaskan hilangnya barang bukti bukan fenomena baru dalam penanganan perkara. “Barang bukti hilang dari kasus 80-an hingga perkara mutakhir, dan itu bukan kebetulan,” katanya.

Menurut Asfinawati, pola tersebut terlihat dalam sejumlah kasus besar lintas dekade. Ia menyebut kasus era lama hingga perkara modern menunjukkan pola identik dalam manipulasi pembuktian.

“Asal masalahnya ada pada budaya internal yang diturunkan dari senior ke junior,” ucapnya. Ia menilai praktik itu bukan insiden, melainkan kebiasaan yang terpelihara.

Ia juga menyoroti kekerasan aparat terhadap jurnalis saat peliputan aksi massa. “Dalam rentang lima tahun, pola itu muncul tanpa perubahan berarti,” jelasnya.

Asfinawati menyebut jaminan hukum atas demonstrasi telah diatur sejak awal reformasi. Namun implementasi dinilai menyimpang dan bergeser ke pendekatan represif.

“Kalau tidak ada pengawasan yang kuat, pola lama pasti bertahan,” ujar dia. Ia menilai reformasi sejati harus menyentuh etika dan mekanisme kontrol internal.

Ia menegaskan pembenahan tidak cukup lewat perubahan organisasi semata. “Tanpa perubahan kultur, reformasi hanya menjadi slogan,” tuturnya.

(Muhammad Hamidan Multazam)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Berita Lain