30 Desember 2025
Beranda blog Halaman 909

Ini Manfaat Absensi Karyawan dengan Face Recognition yang Bisa Didapatkan Perusahaan maupun Karyawan

Aktual.com – Di era digital yang semakin maju, perusahaan terus mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dalam manajemen sumber daya manusia. Salah satu inovasi terbaru yang banyak diterapkan adalah absensi digital berbasis face recognition. Teknologi ini memungkinkan perusahaan untuk mengelola kehadiran karyawan secara otomatis, akurat, dan aman. Dengan menggunakan teknologi face recognition untuk absensi, karyawan tidak perlu lagi menggunakan kartu identitas atau fingerprint, cukup dengan pemindaian wajah.

Apa Itu Absensi Face Recognition?

Absensi berbasis face recognition adalah sistem pencatatan kehadiran yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengenali wajah individu. Sistem ini bekerja dengan cara memindai dan mencocokkan wajah karyawan dengan data yang telah tersimpan di dalam sistem. Sistem absensi wajah otomatis ini telah banyak digunakan di berbagai perusahaan, baik skala kecil maupun besar, karena keakuratan dan keamanannya yang tinggi.

Cara Kerja Absensi dengan Pengenalan Wajah

Agar lebih memahami bagaimana sistem ini beroperasi, berikut adalah cara kerja absensi dengan pengenalan wajah:

  1. Registrasi Wajah Karyawan – Setiap karyawan harus mendaftarkan wajahnya ke dalam sistem. Data wajah ini akan disimpan dalam bentuk algoritma digital.
  2. Pemindaian Wajah – Saat akan masuk kerja, karyawan hanya perlu berdiri di depan kamera yang terhubung dengan sistem.
  3. Verifikasi Data – Sistem akan membandingkan wajah yang dipindai dengan data yang sudah tersimpan di database.
  4. Pencatatan Kehadiran – Jika wajah yang dikenali sesuai, maka kehadiran karyawan akan otomatis tercatat.
  5. Integrasi dengan Sistem HR – Data absensi ini dapat langsung terhubung dengan sistem HR untuk keperluan penggajian dan analisis kehadiran.

Dengan proses yang cepat dan otomatis ini, kemudahan absensi dengan pengenalan wajah menjadi solusi yang efektif bagi perusahaan.

Keunggulan Absensi Face Recognition

Banyak perusahaan mulai beralih ke teknologi ini karena berbagai kelebihannya. Berikut adalah keunggulan absensi face recognition dibandingkan metode tradisional:

  1. Keamanan Tinggi – Teknologi ini sulit untuk dipalsukan karena menggunakan pemindaian unik setiap wajah.
  2. Tidak Memerlukan Kartu atau PIN – Mengurangi risiko kehilangan atau penyalahgunaan kartu identitas.
  3. Cepat dan Akurat – Pengenalan wajah berlangsung dalam hitungan detik, sehingga menghemat waktu.
  4. Minim Sentuhan Fisik – Mengurangi risiko penyebaran penyakit yang dapat terjadi pada absensi fingerprint.
  5. Integrasi dengan Berbagai Sistem – Data absensi dapat terhubung dengan sistem manajemen SDM lainnya.
  6. Dapat Digunakan di Berbagai Lokasi – Cocok untuk perusahaan dengan banyak cabang atau pekerja remote.
  7. Dapat Beroperasi 24/7 – Sistem dapat mencatat kehadiran kapan saja tanpa bergantung pada staf administrasi.
  8. Menurunkan Biaya Operasional – Mengurangi kebutuhan akan perangkat keras tambahan seperti kartu akses atau mesin fingerprint.

Manfaat Absensi Karyawan dengan Face Recognition

Selain keunggulannya, manfaat absensi karyawan dengan face recognition juga dirasakan oleh berbagai pihak, baik perusahaan maupun karyawan:

  • Bagi Perusahaan:
    • Meningkatkan efisiensi administrasi absensi.
    • Mengurangi kecurangan dalam pencatatan kehadiran.
    • Memastikan data kehadiran yang lebih akurat.
    • Memudahkan analisis kehadiran dan keterlambatan karyawan.
    • Mempercepat proses penggajian dengan data absensi yang terintegrasi.
    • Menyesuaikan jadwal kerja secara fleksibel berdasarkan data real-time.
  • Bagi Karyawan:
    • Mempermudah proses absensi tanpa harus membawa kartu atau memasukkan PIN.
    • Mengurangi antrean panjang di mesin absensi.
    • Memberikan pengalaman absensi yang lebih modern dan efisien.
    • Memastikan kehadiran tercatat dengan benar tanpa risiko kesalahan sistem manual.
    • Memberikan kenyamanan karena tidak perlu menyentuh perangkat fisik untuk absen.

Penerapan Teknologi Face Recognition dalam Absensi

Seiring perkembangan teknologi, penerapan teknologi face recognition dalam absensi semakin luas dan dapat digunakan dalam berbagai lingkungan kerja:

  • Perkantoran – Memudahkan pencatatan kehadiran dan integrasi dengan sistem HR.
  • Pabrik dan Industri – Mencegah kecurangan dalam absensi karyawan dengan shift kerja yang berbeda-beda.
  • Sekolah dan Universitas – Digunakan untuk mencatat kehadiran siswa dan tenaga pengajar.
  • Rumah Sakit – Memastikan kehadiran tenaga medis secara real-time.
  • Co-working Space – Mengelola kehadiran anggota dengan sistem otomatis.
  • Event dan Konferensi – Digunakan untuk mencatat peserta tanpa perlu registrasi manual.
  • Pemerintahan – Memastikan pegawai negeri hadir sesuai jadwal.

Fitur Absensi dengan Face Recognition

Ketika memilih sistem absensi berbasis pengenalan wajah, penting untuk memperhatikan fitur absensi dengan face recognition yang ditawarkan, seperti:

  1. AI & Machine Learning – Memungkinkan sistem untuk terus belajar dan meningkatkan akurasi pengenalan wajah.
  2. Dukungan Multi-Perangkat – Bisa digunakan di berbagai perangkat seperti kamera CCTV, smartphone, atau tablet.
  3. Cloud-Based System – Data absensi tersimpan di cloud, memudahkan akses kapan saja dan di mana saja.
  4. Integrasi dengan Payroll – Mempermudah perhitungan gaji berdasarkan kehadiran karyawan.
  5. Notifikasi Real-Time – Memberikan laporan absensi langsung kepada manajer atau HRD.
  6. Dukungan untuk Shift dan Jam Kerja Fleksibel – Mampu mencatat kehadiran karyawan dengan pola kerja yang berbeda.
  7. Deteksi Spoofing dan Keamanan Tinggi – Mencegah penyalahgunaan dengan pendeteksian wajah yang lebih akurat.

Tantangan dalam Implementasi Absensi Face Recognition

Meskipun memiliki banyak keunggulan, ada beberapa tantangan yang perlu diperhatikan dalam penerapan teknologi ini:

  1. Kebutuhan Infrastruktur – Perusahaan harus memiliki perangkat keras yang memadai seperti kamera berkualitas tinggi.
  2. Keamanan Data – Perlindungan terhadap data wajah sangat penting untuk menghindari penyalahgunaan.
  3. Kondisi Pencahayaan – Pengenalan wajah bisa terganggu jika pencahayaan di lokasi absensi tidak optimal.
  4. Biaya Implementasi – Investasi awal untuk sistem ini bisa cukup tinggi dibandingkan metode absensi lainnya.

Rekomendasi Aplikasi Absensi Face Recognition Terbaik

Di era digital saat ini, pengelolaan kehadiran karyawan menjadi lebih praktis berkat teknologi face recognition. Banyak perusahaan kini beralih dari metode absensi konvensional ke sistem yang lebih modern dan otomatis. Salah satu solusi terbaik yang direkomendasikan adalah Mekari Talenta, sebuah aplikasi absensi face recognition yang menghadirkan kemudahan dan akurasi tinggi dalam mencatat kehadiran karyawan.

Mengapa Memilih Mekari Talenta?

Mekari Talenta menawarkan sistem absensi berbasis face recognition yang memungkinkan karyawan melakukan presensi hanya dengan memindai wajah mereka melalui aplikasi. Teknologi ini memberikan berbagai keuntungan bagi perusahaan, seperti:

  1. Keamanan dan Akurasi Tinggi
    Teknologi pengenalan wajah memastikan bahwa absensi hanya dapat dilakukan oleh karyawan yang terdaftar, menghindari kecurangan seperti titip absen.
  2. Kemudahan Akses
    Karyawan dapat melakukan absensi kapan saja dan di mana saja menggunakan perangkat seluler mereka, tanpa memerlukan mesin fingerprint atau kartu identitas.
  3. Integrasi dengan Sistem Payroll
    Data kehadiran otomatis terhubung dengan sistem payroll Mekari Talenta, memastikan perhitungan gaji yang lebih akurat berdasarkan jam kerja karyawan.
  4. Laporan Real-time
    HR dapat memantau kehadiran karyawan secara real-time melalui dashboard yang interaktif dan mudah digunakan.

Absensi digital berbasis pengenalan wajah adalah solusi masa depan dalam manajemen kehadiran karyawan. Dengan solusi absensi karyawan modern ini, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, mengurangi kecurangan, dan memberikan pengalaman absensi yang lebih nyaman bagi karyawan. Teknologi ini tidak hanya membantu mencatat kehadiran secara akurat, tetapi juga mendukung operasional bisnis yang lebih optimal.

Sebagai perusahaan yang ingin beradaptasi dengan perkembangan zaman, memilih sistem absensi wajah otomatis adalah langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas kerja dan keamanan di tempat kerja. Dengan berbagai keunggulan absensi face recognition, teknologi ini menjadi pilihan utama bagi banyak organisasi yang ingin menerapkan sistem absensi yang lebih modern dan inovatif.

Mekari Talenta merupakan solusi terbaik bagi perusahaan yang ingin mengoptimalkan sistem absensi karyawan dengan face recognition. Dengan fitur canggih, integrasi yang seamless, serta kemudahan akses, Mekari Talenta menjadi pilihan ideal bagi bisnis modern yang ingin meningkatkan efisiensi manajemen SDM mereka.

Jika Anda ingin mengimplementasikan sistem absensi digital yang aman, akurat, dan praktis, Mekari Talenta adalah jawaban yang tepat!

Artikel ini ditulis oleh:

Rohadi M Raja

Israel Kembali Lancarkan Serangan ke Gaza

Ilustrasi - Tentara Israel meluncurkan serangan skala besar di Tepi Barat bagian utara /ANTARA/Anadolu/py

Gaza, aktual.com – Israel kembali melancarkan serangan udara dan pengeboman besar-besaran di Jalur Gaza pada Selasa (18/3) dini hari waktu setempat, menandai dimulainya kembali kampanye genosida setelah sempat mereda selama dua bulan.

Pengeboman tersebut menewaskan​​​​ setidaknya 131 warga sipil Palestina di Gaza, dan melukai ratusan lainnya, termasuk wanita, anak-anak, dan lansia.

Serangan itu juga mengancam nyawa korban-korban yang terjebak di reruntuhan bangunan yang hancur terkena serangan Israel itu.

Menurut sumber kesehatan setempat, data awal menunjukkan sebagian besar korban tewas berasal dari Gaza bagian selatan, dengan 60 korban.

Koresponden WAFA memastikan bahwa setidaknya lima orang, termasuk dua anak-anak, tewas dan puluhan lainnya terluka karena serangan pasukan Israel ke tenda-tenda di wilayah Mawasi Khan Younis.

Korban cedera dalam serangan tersebut langsung dievakuasi ke RS Lapangan Kuwait yang berada tak jauh dari sana.

Sementara itu, lebih dari 15 orang, termasuk lima anak-anak, dipastikan tewas dan lebih dari 20 lainnya terluka akibat serangan udara di Gaza City. Para korban langsung dibawa ke RS setempat.

Lebih lanjut, puluhan korban luka dilaporkan telah dibawa ke RS Al-Awda di Nuseirat, Gaza tengah, setelah serangan udara menghantam kamp pengungsi Nuseirat dan Al-Bureij di wilayah tersebut.

Pejabat kesehatan di RS Al-Awda melaporkan setidaknya 14 korban tewas, termasuk anak-anak, akibat serangan pada dua kamp pengungsi di Gaza selatan.

Sebanyak 70 orang lainnya dilaporkan terluka. Banyak dari mereka dalam kondisi parah akibat pengeboman terhadap rumah-rumah warga sipil di sana.

Di Gaza utara, setidaknya delapan orang, termasuk enam anak, terbunuh dalam pengeboman Israel di kamp pengungsi Jabalia. Sejumlah orang turut terluka karena serangan pasukan Zionis di area warga sipil kamp.

Sumber lainnya mengungkapkan sejumlah orang terluka dalam serangan Israel terhadap dua rumah keluarga di wilayah Abasan Al-Kabira di timur Khan Younis dan terhadap tenda-tenda di wilayah Muwasi.

Korban tewas dilaporkan juga jatuh dalam serangan udara Israel terhadap sebuah sekolah yang menampung para pengungsi di kawasan Al-Daraj di Gaza City menyusul hancurnya tiga rumah di Tal Al-Hawa dan rumah-rumah lain di kamp pengungsi Al-Bureij dan Nuseirat.

Regu penyelamat menghadapi tantangan besar untuk sampai di wilayah terdampak karena serangan udara dan pengeboman dari pasukan Zionis yang masih berlangsung.

Gelombang kekerasan yang terjadi kali ini menandai dimulainya kembali genosida Israel di Gaza yang sempat ditangguhkan selama dua bulan terakhir berkat kesepakatan gencatan senjata.

Eskalasi ini terjadi di tengah kekhawatiran pemburukan krisis kemanusiaan di wilayah kantong Palestina padat penduduk tersebut yang diperparah dengan blokade Israel terhadap masuknya bantuan kemanusiaan, termasuk obat-obatan penting, ke Gaza.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

DPR Minta Pelaku Penembakan Polisi Lampung Ditindak Tegas

Petugas menurunkan jenazah anggota Polri yang tewas tertembak saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam, setibanya di RS Bhayangkara Polda Lampung, Lampung, Selasa (18/3/2025). Sebanyak tiga anggota Polri yaitu Kapolsek Negara Batin Way Kanan Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda M Ghalib Surya Nanta tewas ditembak oknum anggota TNI saat menggerebek judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung. ANTARA FOTO/Dian Hadiyatna/nym.

Jakarta, aktual.com – Anggota Komisi III DPR RI Abdullah meminta Polri dan TNI untuk menangkap dan menindak tegas para pelaku penembakan tiga polisi yang gugur saat penggerebekan sabung ayam di Way Kanan, Lampung.

“Para pelaku harus segera ditangkap. Mereka telah berani menyerang dan membunuh aparat kepolisian,” kata Abdullah dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (18/3).

Dia meminta agar para pelaku harus dijatuhi hukuman seberat-beratnya sebab telah menghilangkan nyawa tiga anggota polisi yang sedang menjalankan tugasnya.

Menurut dia, jika memang ada oknum tentara yang terlibat dalam kasus tersebut maka TNI harus menindak tegas anggotanya.

“Tidak boleh ada pihak yang menutup-nutupi kasus tersebut. TNI tidak boleh pandang bulu. Siapa pun dan apa pun jabatannya, jika anggota TNI yang terlibat, maka harus dihukum berat,” tuturnya.

Untuk itu, dia meminta agar oknum TNI yang terlibat penembakan harus dipecat dari keanggotaan TNI dan diproses secara pidana.

TNI dan Polri, kata dia, juga harus mengusut penggunaan senjata dalam peristiwa itu sebab penggunaan senjata tidak boleh sembarangan.

“Harus diselidiki apakah senjata yang digunakan adalah senjata resmi milik tentara atau senjata ilegal?” tuturnya.

Dua menyampaikan pula duka cita yang mendalam atas meninggalnya tiga anggota Polsek Negara Batin yang gugur dalam peristiwa penggerebekan sabung ayam di Way Kanan, Lampung, Senin (17/3) sore.

“Kami sangat prihatin dengan peristiwa itu. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran,” ucapnya.

Di sisi lain, dia mengapresiasi langkah cepat Korem 043 Garuda Hitam dan Polda Lampung yang melakukan investigasi gabungan terhadap kasus penembakan tersebut. Menurut dia, sudah seyogianya aparat harus bergerak cepat menangani kasus tersebut.

“Kita serahkan penanganan kasus ini ke Polri dan TNI. Semoga para pelaku segera ditangkap,” kata dia.

Peristiwa tersebut bermula dari upaya pembubaran kegiatan sabung ayam di wilayah Way Kanan, pada Senin (17/3) saat hendak mundur setelah pembubaran, terjadi beberapa kali letusan senjata yang mengakibatkan gugurnya tiga anggota Polri, termasuk Kapolsek setempat.

Diketahui bahwa tiga polisi yang gugur yakni Kapolsek Negara Batin Way Kanan Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripda M. Ghalib Surya Nanta saat bertugas.

Adapun, Senin (17/3), Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar memastikan pihaknya akan memberikan sanksi tegas terhadap oknum yang terlibat dalam penembakan polisi dalam penggerebekan tempat sabung ayam di Way Kanan, Lampung.

Eko mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan investigasi untuk mencari bukti dan fakta-fakta lebih lanjut terkait kasus baku tembak yang menewaskan tiga anggota polisi ini.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

KPK Sita Rumah Rohidin Mersyah Senilai Rp1,5 M di Yogyakarta

Tersangka kasus pemerasan dan gratifikas Rohidin Mersyah tiba untuk menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih, KPK, Jakarta, Senin (10/3/2025). Mantan Gubernur Bengkulu itu diperiksa KPK terkait dengan kasus pemerasan dan gratifikasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/tom.

Jakarta, aktual.com – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sebuah rumah di Yogyakarta terkait dengan penyidikan kasus dugaan korupsi di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu dengan tersangka mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (RM).

“Penyidik juga telah melakukan penyitaan atas satu bidang rumah tersebut. Bidang rumah tersebut diduga bernilai kurang lebih sebesar Rp1,5 miliar,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (18/3).

Terkait dengan penyitaan tersebut, penyidik KPK juga telah memeriksa tiga orang saksi yang berasal dari staf Kantor Pertanahan Kabupaten Sleman, notaris/PPAT bernama Swandari Handayani, dan pihak swasta bernama Naidatin Nida.

“Penyidik mendalami dugaan pembelian satu bidang rumah oleh tersangka di Provinsi D.I. Yogyakarta yang sumber dananya berasal dari dugaan hasil pemerasan dan penerimaan gratifikasi oleh tersangka,” ujarnya.

Penyidik KPK pada hari Minggu, 24 November 2024, menetapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan dua orang lainnya sebagai tersangka dalam perkara dugaan korupsi berupa pemerasan dan gratifikasi di lingkungan Pemprov Bengkulu.

Dua orang tersangka lainnya, yaitu Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Isnan Fajri (IF) dan ajudan (Adc) Gubernur Bengkulu Evrianshah (EV).

Penetapan tersangka terhadap tiga orang tersebut berawal dari operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK di Bengkulu pada Sabtu malam, 23 November 2024.

Operasi senyap tersebut berdasarkan informasi soal dugaan pemerasan terhadap pegawai untuk pendanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Dalam operasi tersebut, penyidik KPK menangkap delapan orang. Namun, hanya tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka, sementara lima orang lainnya berstatus sebagai saksi.

Tiga orang tersangka itu disangkakan melanggar Pasal 12 huruf e dan Pasal 12B dalam Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 KUHP.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Polda Lampung Komitmen Ungkap Tiga Polisi Gugur

Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika bersama Danrem 043/Garuda Hitam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah di RS Bhayangkara. Mereka berdua melihat tiga korban anggota Polisi yang tertembak saat bertugas di Way Kanan pada Senin (17/3/2025). Bandarlampung, Provinsi Lampung, Selasa (18/3/2025). ANTARA/Dian Hadiyatna.

Bandarlampung, aktual.com – Kepolisian Daerah (Polda) Lampung berkomitmen mengungkap peristiwa tiga polisi yang gugur di Kabupaten Way Kanan saat bertugas melakukan penggerebekan judi sabung ayam secara transparan.

“Kami berkomitmen untuk mengungkap peristiwa ini secara terang dan transparan,” kata Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, di RS Bhayangkara, Bandarlampung, Selasa (18/3).

Di mengatakan bahwa saat ini tim dari Badan Reserse dan Pomdam Sriwijaya telah bergabung untuk melakukan investigasi bersama guna mencari fakta dan mengidentifikasi pelaku.

“Semalam, kami mencoba menuju lokasi kejadian. Namun, karena kondisi gelap, kami memutuskan untuk kembali ke Bandarlampung,” kata dia.

Dia mengatakan bahwa tujuannya ke Bandarlampung untuk melihat ketiga jenazah di RS Bhayangkara. Kemudian pihaknya akan kembali lagi ke Way Kanan.

“Kami baru saja melihat jenazah dan pagi ini berencana kembali ke lokasi menggunakan helikopter. Mohon kepada masyarakat untuk bersabar. Kami akan memberikan update lebih lanjut secepat mungkin,” kata dia.

Kapolda Lampung itu pun menyampaikan rasa duka mendalam atas gugurnya tiga Prajurit Bayangkara saat menjalankan tugas.

“Kami turut mendoakan semoga ketiganya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa diampuni dosa-dosanya, dan diterima segala amal ibadahnya,” kata dia.

Ia menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula dari upaya pembubaran kegiatan sabung ayam di wilayah Way Kanan, pada Senin (17/3) saat hendak mundur setelah pembubaran, terjadi beberapa kali letusan senjata yang mengakibatkan gugurnya tiga anggota Polri, termasuk Kapolsek setempat.

“Dalam situasi yang gelap saat itu, anggota lainnya fokus untuk mengevakuasi rekan-rekannya yang menjadi korban,” kata dia.

Diketahui bahwa tiga polisi yang gugur yakni Kapolsek Negara Batin Way Kanan Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripda M. Ghalib Surya Nanta saat bertugas.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

MAKI Pertanyakan Kinerja KPK karena Belum Ungkap Sosok Ini

Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman memberi keterangan ketika ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (5/11/2024). ANTARA/Putu Indah Savitri

Jakarta, Aktual.com – Praperadilan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) bersama LP3HI dan ARUKKI terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap nama besar terkait mafia di sektor minyak dan gas.

Nama Widodo Ratanachaitong yang merupakan pemilik TIS Petroleum (Asia) Pte Ltd dan Kernel Oil Pte Ltd mencuat diduga menjadi aktor intelektual suap dan kolusi di sektor migas. Itu bermula ketika MAKI melakukan gugatan prapradilan KPK terkait mangkraknya penanganan kasus korupsi di SKK Migas dan PT Pertamina Energy Trading Limited (Petral).

“Widodo bukan nama baru dalam skandal migas. Dia sudah disebut dalam kasus suap SKK Migas, tetapi sampai sekarang belum pernah dijadikan tersangka. Ini menimbulkan pertanyaan besar, ada apa dengan KPK?” kata Koordinator MAKI, Boyamin Saiman dalam keterangannya di Jakarta, Senin (17/3/2025).

Salah satu gugatan MAKI berkaitan dengan kasus suap juga telah menyeret mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini. Ketika itu Rudi tertangkap tangan menerima suap USD 900 ribu dan SGD 200 ribu dari Kernel Oil Pte Ltd (KOPL), yang diwakili oleh Simon Gunawan Tanjaya pada 13 Agustus 2013. Pengadilan Tipikor Jakarta kemudian menjatuhkan hukuman 7 tahun penjara kepada Rudi pada April 2014.

Namun, hingga kini Widodo Ratanachaitong selaku pemilik Kernel Oil belum pernah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK meskipun namanya jelas disebut sebagai pelaku utama dalam surat dakwaan dan pertimbangan putusan hakim dengan terdakwa mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini.

“Kami mendesak KPK segera menetapkan Widodo sebagai tersangka. Jangan sampai pelaku utama pemberi suap dibiarkan bebas sementara penerima suap sudah dihukum bertahun-tahun,” tegas Boyamin.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Berita Lain