Jakarta, Aktual.com – Sebagai sebuah negara merdeka dan berdaulat, Indonesia mempunyai tanggung jawab untuk memperjuangkan hak kemerdekaan bangsa lain yang dirampas oleh negara-negara penjajah. Prinsip ini sangat sesuai dengan semangat yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945, bahwa Indonesia harus aktif dalam memperjuangkan terciptanya ketertiban dunia yang didasarkan pada kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. Salah satu bentuk perjuangan ini adalah dengan menghadapi penjajahan Israel atas bangsa Palestina.
Sebagai negara yang turut serta dalam dunia internasional, Indonesia telah memperjuangkan hak kemerdekaan bangsa lain, termasuk Palestina yang saat ini terus dirampas hak kemerdekaannya oleh Israel. Pidato kenegaraan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2018 menegaskan bahwa Indonesia harus berperan aktif dalam menangani persoalan kemanusiaan di dunia internasional seperti konflik di Palestina.
Penjajahan Israel atas bangsa Palestina sudah berlangsung selama puluhan tahun dan sangat merugikan rakyat Palestina. Rakyat Palestina tidak hanya kehilangan hak-hak dasar mereka seperti hak atas tanah, air, dan sumber daya alam, tetapi juga infrastruktur penting seperti rumah, sekolah dan rumah sakit rusak. Selain itu, banyak warga Palestina juga menjadi korban jiwa akibat tindakan yang dilakukan oleh Israel.
Sebagai negara yang berperan aktif dalam dunia internasional, Indonesia mempunyai tanggung jawab untuk memberikan dukungan dan bantuan untuk mengakhiri penjajahan Israel ini. Diplomasi internasional merupakan salah satu bentuk dukungan yang dapat diberikan Indonesia. Indonesia telah menentang tindakan penjajahan Israel atas Palestina di berbagai forum internasional seperti PBB, OKI, dan Gerakan Non-Blok. Selain dukungan diplomatik dan kemanusiaan, Indonesia juga dapat melakukan langkah konkret dalam melawan penjajahan Israel atas Palestina, seperti mendukung gerakan Boycott, Divestment, and Sanctions (BDS). Gerakan internasional ini memboikot produk-produk Israel secara ekonomi dan politik sebagai bentuk penuntutan keadilan untuk rakyat Palestina.
Gerakan BDS juga mendapatkan penolakan dan kritik dari banyak pihak, termasuk negara-negara seperti Amerika Serikat dan Israel sendiri, yang menyatakan BDS sebagai bentuk kekerasan yang bertujuan untuk memusnahkan negara Israel secara ekonomi dan politik. Namun, pengembangan gerakan BDS di Indonesia harus dilakukan secara hati-hati dan dengan uji coba yang baik.
Dalam upaya melawan penjajahan Israel atas bangsa Palestina, Indonesia juga harus menjalin kerja sama dan menggalang dukungan dari negara-negara lain dan masyarakat dunia. Kerja sama antar organisasi masyarakat sipil untuk mendukung kemerdekaan Palestina juga harus ditingkatkan. Dukungan dan peran dari masyarakat internasional sangat penting dalam upaya perjuangan untuk membebaskan Palestina dari penjajahan Israel.
Indonesia harus juga mampu membawa isu Palestina ke dalam forum internasional seperti PBB dan OKI serta mengajak negara-negara yang memiliki pandangan serupa agar bersatu memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Selain itu, Indonesia juga dapat menyediakan bantuan kemanusiaan agar dapat membantu mengurangi penderitaan yang dialami oleh rakyat Palestina.
Sikap yang ditunjukkan oleh Indonesia dalam membantu perjuangan bangsa Palestina harus dilakukan dengan cara yang hati-hati dan proporsional agar tujuan yang diinginkan dapat tercapai dengan baik. Setiap negara memiliki pertimbangan-pertimbangan politik dan strategis sendiri. Oleh karena itu, Indonesia harus memilih cara yang tepat untuk melawan penjajahan Israel atas bangsa Palestina.
Sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat, Indonesia memiliki tanggung jawab untuk membantu memperjuangkan hak kemerdekaan bangsa lain yang dirampas. Salah satu perjuangan yang dapat dilakukan adalah memerangi penjajahan Israel atas bangsa Palestina dengan cara diplomasi, gerakan BDS, dan bantuan kemanusiaan.
Selain di Indonesia, gerakan BDS juga berlangsung di negara-negara lain di seluruh dunia. Dukungan terhadap gerakan BDS harus dilakukan secara hati-hati dan proporsional untuk menghindari tindakan yang mengganggu keamanan dan perdamaian.
Dalam menjalankan tugasnya sebagai sebuah negara yang merdeka, demokratis, dan berdaulat, Indonesia harus menunjukkan peningkatan peran dalam kesejahteraan masyarakat internasional, termasuk dalam konflik Palestina yang telah berlangsung lama. Dukungan dari masyarakat internasional dapat menjadikan Indonesia sebagai negara yang memperjuangkan hak kemerdekaan bangsa lain yang dirampas oleh negara-negara penjajah. Semoga upaya perjuangan yang dilakukan oleh Indonesia dapat membantu memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan mengakhiri penjajahan Israel atas bangsa Palestina.
(Redaksi Aktual)