Buleleng, Aktual.com – Panglima Komando Daerah Militer IX Udayana, Mayor Jenderal Komaruddin Simanjuntak melansir data mengejutkan. Ia mengatakan jika terdapat puluhan orang yang terindikasi anggota ISIS yang menyebar di beberapa titik di Pulau Dewata.
“Dari laporan yang saya terima, di Bali data yang ada, setidaknya ada 50 orang yang masuk dalam daftar anggota ISIS berada di Bali dan tersebar di beberapa tempat,” papar Pangdam, Selasa (15/8). Sayang, Pangdam enggan merinci di mana saja mereka berada.
Ia melanjutkan, jumlah itu bisa saja bertambah karena ada beberapa lainnya di luar organisasi ISIS namun masih memiliki jaringan dengan organisasi yang berbasis di Suriah tersebut. Ia mencontohkan Filipina. Awalnya pemerintahan Negeri Gajah Putih itu mendeteksi adanya 50 anggota ISIS di negara mereka.
Namun setelah dilakukan operasi militer, diketahui jumlah mereka mencapai 250 orang. “Di Filipina begitu. Awalnya diduga ada 50-an orang, namun setelah operasi militer jumlahnya sebanyak 250 orang. Berarti sudah melebihi. Kalau dianalogikan itu sudah 10 kali lipatnya,” papar dia.
Yang pasti, ia melanjutkan, sebagai destinasi wisata dunia Bali memang menjadi sasaran serius di kalangan pelaku teror. Hanya saja, yang terpenting saat ini menurut Komaruddin adalah memperkuat sistem pengamanan agar wilayah bisa benar-benar aman dari faham radikalisme dan terorisme.
Selain bersinergi dengan Polri, Komaruddin mengaku telah menginstruksikan jajarannya untuk rutin melakukan patroli wilayah, utamanya di lokasi-lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian anggota ISIS tersebut.
“Kami telah menginstruksikan agar patroli rutin digelar di tempat-tempat yang menjadi sasaran. Masyarakat harus tetap tenang namun waspada,” ajak dia.
Laporan: Bobby Andalan
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby
