Irak berencana segera menghubungi KOGAS untuk memulai persiapan melanjutkan pekerjaan pembangunan di ladang gas itu, kata Ibrahim.

“Pasukan keamanan bekerja untuk membersihkan Akkas dari ranjau darat dan jebakan yang mungkin ditinggalkan oleh Daesh,” kata Kolonel Saad Hardan dari kepolisian Anbar kepada Reuters.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara