Jakarta, Aktual.com — Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj mengemukakan bahwa bila ada aktor intelektual dibalik peristiwa penyerangan di Tolikara, Papua, maka itu merupakan sesuatu yang jahat.

“Kalau sampai ada aktor intelektual di balik kejadian ini, itu sangat jahat sekali. Karena sebenarnya bangsa Indonesia adalah bangsa yang berbudaya,” kata Said Aqil, Minggu (19/7).

Dirinya mengaku kecewa dan menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut.

“Bangsa Indonesia, apapun agamanya, apapun sukunya, apapun partai politiknya, apapun alirannya harus bersatu memasuki era globalisasi ini,” ucap Said.

Pihaknya berharap kejadian di Tolikara merupakan peristiwa terakhir dan tak terulang kembali dimasa mendatang.

Artikel ini ditulis oleh: