Jakarta, Aktual.com – Jelang perhelatan pesta demokrasi pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017, PDIP memastikan tidak akan mengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Pasalnya, kata Sekjen PDIP Hasto Kristianto, Ahok tidak mendaftarkan diri dalam proses penjaringan internal PDIP.
“Sehingga 27 nama ini adalah orang-orang yang sudah mendaftar. Jadi kami harus menghormati proses ini,” ujar Hasto di kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (21/7).
Dari 27 nama yang mendaftar sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub), Hasto menyebut ada enam nama yang dihasilkan dari rapat pleno yang akan diberikan pada Ketum Megawati Soekarnoputri.
“Enam nama yang tersaring akan kita laporkan untuk disampaikan kepada Ibu Ketua Umum,” terang Hasto.
Namun, bisa saja akan ada nama baru di luar enam nama tersebut. Sebab, hingga kini PDIP masih melakukan pemetaan politik siapa yang akan diusung menjadi calon orang nomor satu di DKI.
“Dari pemetaan politik ini kami juga akan mengajukan beberapa nama, nanti nama-nama yang kami ajukan melalui pemetaan politik ini tentu saja akan ditanya apakah bersedia untuk dicalonkan oleh PDI Perjuangan,” tutur dia.
Laporan: Agung
Artikel ini ditulis oleh: