Jakarta, Aktual.com – Pengamat sektor kelautan dan perikanan Sukarman menyatakan bahwa semua calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) harus dapat memperkuat nelayan dan pembudidaya guna mempercepat penerapan Indonesia sebagai poros maritim.

“Nelayan dan pembudidaya adalah garda terdepan poros maritim,” kata Sukarman dalam acara diskusi “Menakar Komitmen Capres: Masihkah Laut Menjadi Poros Maritim Bangsa” di Jakarta, Selasa (12/2).

Acara diskusi tersebut digelar beberapa hari sebelum berlangsungnya debat kedua capres yang dijadwalkan pada 17 Februari 2019, di mana salah satu topiknya mengenai pangan, termasuk sektor kelautan dan perikanan.

Menurut Sukarman yang juga merupakan Presidium Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan itu, penting untuk dievaluasi berbagai kebijakan sektor kelautan dan perikanan dalam konteks konstitusional, khususnya Pasal 33 UUD 1945.

Ia berpendapat bahwa sesuai pasal tersebut, sumber daya dikuasai negara bukan dalam artian negara memiliki, tetapi negara harus benar-benar bertanggung jawab termasuk mengawasi.

Untuk saat ini, lanjut dia, masih ada sejumlah regulasi yang tidak dijalankan dengan semestinya, padahal terkait dengan kesejahteraan pelaku usaha sektor kelautan dan perikanan.

Artikel ini ditulis oleh: