Jakarta, Aktual.com-Kyai sepuh yang biasa menjadi rujukan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam menentukan pilihan politik disebut tidak memberikan restu untuk mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
“Untuk peluang PKB mendukung Ahok, tidak ada yang tidak mungkin, karena keputusan ada di DPP PKB. Namun hingga hari ini banyak kiai PKB yang berat mendukung Ahok, meskipun kinerja baik sekali tapi gaya bicaranya dinilai kasar,” ujar Ketua DPW PKB Hasbiallah Ilyas dalam acara syukuran Harlah ke-18 PKB di Jakarta, Senin (25/7).
Lebih jauh PKB menekankan tidak akan melakukan pendekatan suku, agama, ras dalam menentukan siapa calon gubernur yang bakal diusung. Hal ini sesuai dengan ajaran yang dibangun tokoh sentral PKB KH Abddurrahman Wahid atau Gus Dur.
“PKB tidak pernah bicara suku, agama atau ras, itu sudah selesai dari jaman Gus Dur. Kalau masih bicara itu namanya PKB mengalami kemunduran,” kata dia.
Hasbiallah meyakini Ahok tidak akan mengambil jalur independen dalam pilkada 2017 mendatang.
“Ahok pasti maju melalui partai. Kami meyakini 99,99 persen dia melalui partai politik, karena proses verifikasi KTP itu kan ribet, apa mungkin dia siap bulan Agustus nanti,”
Artikel ini ditulis oleh:
Antara