Jakarta, Aktual.co — Dinas Intelijen Argentina (AMIA) rencana akan dibubarkan oleh Presiden Argentina, Cristina Fernandez de Kirchner.
Dalam pidato di salah satu televisi, Fernandez menyatakan, bahwa akan menyusun Rancangan Undang-Undang (RUU) untuk mendirikan Badan Intelijen baru
“Rencananya adalah untuk membubarkan Sekretariat Intelijen dan menciptakan Badan Intelijen Federal,” ungkap Presiden Fernandez, seperti dilansir dari BBC, pada Selasa (27/1).
Langkah tersebut diambil Presiden Argentina menyusul tewasnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) , Alberto Nisman. Diketahui, Nisman tewas ditembak beberapa jam sebelum dia memberikan keterangan atas kejahatan para pejabat pemerintah pada 18 Januari lalu.
Nisman saat itu, sedang menyelidiki serangan bom terhadap satu gedung umat Yahudi, di Buenos Aires pada tahun 1994 yang menewaskan 85 orang.
Presiden Fernandez menambahkan, Badan Intelijen saat ini masih mempertahankan struktur yang sama dengan pemerintahan militer dulu, yang berakhir di tahun 1983 silam.
“Memberantas kekebalan adalah prioritas dari pemerintahan saya,” tegas Fernandez. (Laporan: Nebby Mahbubirrahman)
Artikel ini ditulis oleh: