Warga berjalan menembus banjir akibat tanggul sungai jebol di Desa Tanjungsari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (17/3). Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Tasikmalaya jumlah warga terdampak banjir sebanyak 723 Kepala Keluarga (KK) atau 2.737 jiwa. Hingga saat ini debit volume air Sungai Cikidang semakin bertambah akibat terus menerus diguyur hujan sehingga menyebabkan ratusan rumah warga masih terendam banjir. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/kye/16

Tapteng, Aktual.com – Sebanyak ribuan pelajar dari 22 Sekolah setingkat SD, SMP dan SMA di sejumlah kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, diliburkan karena banjir yang melanda kawasan itu, Selasa (22/3).

“Ada 22 Sekolah, 6.767 siswa terkendala ke sekolah karena banjir,” ujar Kadis Pendidikan Tapteng Delta Pasaribu, dalam keterangan persnya kepada wartawan.

Menurut Delta, peliburan ribuan pelajar itu akan berlangsung secara situasional. “Diliburkan secara situasional, tergantung situasi banjir,” terangnya.

Disebutkan, situasi terparah sekolah yang dilanda banjir terjadi di Kecamatan Barus. Sebanyak enam sekolah di kecamatan itu digenangi banjir hingga setinggi satu meter.

“Ada yang setinggi dada di SMA Negeri Barus,” katanya.

Diketahui, banjir melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah. Sedikitnya, enam Kecamatan dan ribuan rumah masyarakat terendam banjir.

Artikel ini ditulis oleh: