Suasana penutupan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (8/11). Pada perdagangan hari ini berakhir memerah setelah kemarin berhasil mencetak rekor tertinggi. Bursa saham Tanah Air ditutup turun ke level 6.049,38 atau melemah 11,07 poin setara dengan 0,18%. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis pagi dibuka menguat mengikuti naiknya bursa saham regional Asia.

IHSG dibuka menguat 22,26 poin atau 0,36 persen ke posisi 6.168,67. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 5,67 poin atau 0,59 persen menjadi 966,8.

“Bauran sentimen baik dari dalam dan eksternal yang berakumulasi negatif bagi pasar, ditambah lagi dengan gangguan keamanan secara nasional seiring dengan aksi demo mahasiswa di berbagai kota di Indonesia, menjadikan faktor tersebut sebagai sentimen yang dapat mendorong peluang koreksi bagi IHSG pada perdagangan hari ini, ” kata Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Kamis (26/9).

Perang dagang antara China dengan Amerika Serikat (AS) diperkirakan oleh Asian Development Bank (ADB) bisa berlanjut hingga 2020. Kondisi tersebut akan membuat ekonomi beberapa negara di dunia dalam kondisi sulit.

Gejolak ekonomi global yang tengah terjadi, dikhawatirkan menjadi salah satu ancaman bagi Indonesia akan potensi arus modal keluar dalam jumlah besar.

Artikel ini ditulis oleh: