Jakarta, Aktual.com — Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa meminta para tokoh agama mengajak masyarakat untuk menjauhi narkoba atau antinarkoba, guna menyelamatkan generasi bangsa.
“Saya mohon ibu-ibu, nyai, ustadzah-ustadzah pada saat pengajian disampaikan kepada masyarakat agar terhindar dari narkoba,” kata Khofifah dalam peringatan Harlah Muslimat NU ke-70 di Bandung, Minggu (8/5).
Khofifah mendatangi sejumlah daerah dalam peringatan Harlah Muslimat NU sekaligus meresmikan deklarasi Laskar Antinarkoba Muslimat NU sekaligus mengajak seluruh anggota Muslimat NU untuk membantu memerangi narkoba.
Peran muslimat NU dalam memerangi narkoba, kata dia, seperti menyampaikan pesan antinarkoba dalam pengajian atau juga mengawal anggota keluarga dari bahaya narkoba.
Khofifah yang juga Menteri Sosial menjelaskan bahwa peran muslimat yang merupakan ibu-ibu menjaga anak-anak dan suaminya untuk terbebas narkoba.
“Kebayang nggak kalau masing-masing ibu-ibu menjaga (anggota keluarganya), itu sudah separuh urusan BNN terjawab. Karena ibu-ibu yang lebih detil, kenapa anaknya suka menyendiri, kenapa anaknya malas mandi dan sebagainya,” kata dia.
Khofifah juga mengimbau para ibu bisa mengidentifikasi apabila ada tanda-tanda candu narkoba yang dialami oleh anggota keluarganya karena merupakan yang paling dekat.
Gerakan Laskar Antinarkoba Muslimat NU tersebut, kata Khofifah, akan terus digerakkan hingga peringatan hari lahir Muslimat NU tahun depan.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara