Jakarta, Aktual.com – Swiss menghibahkan USD75 juta untuk mendukung prioritas strategis pembangunan ekonomi Indonesia, karena Pemerintah Swiss berkomitmen untuk melanjutkan dan terus memperbaiki dukungan teknis di Indonesia.
Menteri Ekonomi, Pendidikan dan Riset Swiss, Johann Schneider-Ammann melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo untuk memperkuat perdagangan bilateral dan kerja sama ekonomi dengan Indonesia, demikian siaran pers kedutaan besar Swiss yang diterima di Jakarta, Selasa (18/7).
Johamm Scheneider-Ammann yang juga merupakan Anggota Dewan Federal Swiss melakukan kunjungan dua hari di Jakarta untuk melanjutkan perundingan Comprehensive Economic Partnership Agreement antara Indonesia dan European Free Trade Association (EFTA), serta untuk bekerja sama dalam mengembangkan sistem pendidikan dan pelatihan vokasi di Indonesia.
Swiss mendukung 40 proyek di Indonesia dalam rangka membantu menjaga stabilitas ekonomi, meningkatkan akses terhadap jasa keuangan, memperkuat perdagangan, dan mendukung pembangunan infrastruktur.
Strategi kerja sama Swiss-Indonesia di bidang pembangunan ekonomi merupakan komitmen pemerintah Swiss mendukung perbaikan pelayanan publik dan pengembangan sektor Swasta.
Sementara itu, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan Pemerintah Indonesia menyampaikan pujian yang tinggi terhadap dukungan pemerintah Swiss terhadap Indonesia.
Bambang Brodjonegoro mengharapkan, kerja sama ini berlangsung dalam mengatasi tantangan utama di Indonesia, seperti menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pemerataan ekonomi dan menurunkan angka kemiskinan, memperbaiki akses terhadap jasa keuangan, meningkatkan keterampilan tenaga kerja, dan daya saing sektor swasta.
Selama kunjungan pejabat Swiss tersebut, diresmikan Swiss Business Hub (SBH) yang berlokasi di Kedutaan Swiss di Jakarta. SBH memberikan saran dan dukungan bagi perusahaan dari Swiss yang berorientasi ekspor dan berminat untuk mengakses pasar Indonesia.
Ketua Dewan Pengawas Switzerland Global Enterprise (S-GE), Ruth Metzler-Arnold mengatakan Swiss memberikan informasi kepada perusahaan di Indonesia mengenai Swiss sebagai lokasi ideal untuk berbisnis.
Artikel ini ditulis oleh:
Reporter: Antara
Editor: Eka
