“فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلا صَالِحًا وَلا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا”

Artinya: “Maka barang siapa yang menghendaki untuk bertemu dengan Tuhannya, maka beramal salihlah dan jangan menyekutukan dalam beribadah kepada Tuhannya dengan siapapun”(QS. Al Kahfi:110).

Beribadah kepada Allah tidak karena mengharap sorga ataupun takut kepada neraka, akan tetapi semata-mata sebagai bentuk ubudiyyah (penghambaan diri) kepada Dzat yang telah menciptakannya. Wallahu A’lam.

Laporan: Abdullah Alyusriy

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid