Jakarta, Aktual.co — Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan versi Muktamar Jakarta Djan Faridz berencana menitipkan kadernya, kepada parpol lain jika partai yang dipimpinnya tidak bisa mengikuti Pemilihan Kepala Daerah serentak tahap pertama Desember mendatang.
“Jika persoalan sengketa kepengurusan PPP ini tidak selesai hingga batas waktu yang ditentukan yaitu Juli ketika proses pendaftaran dilakukan dan kami dinyatakan tidak bisa ikut Pilkada, maka kami akan menitipkan kader kami yang jadi calon pada partai lain,” kata Djan setelah Rapimnas I PPP di Gedung DPP PPP di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/6).
Dia mengaku juga ingin berusaha untuk mencapai inkracht dan islah, namun jika kondisi tidak memungkinkan sampai waktu yang ditentukan, Djan mengatakan pihaknya telah membangun komunikasi dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk memuluskan rencananya tersebut dengan tanpa syarat khusus.
“Saya sudah berkomunikasi dengan Partai Gerindra untuk Pilkada serentak dan saya akan mengajukan kader-kader terbaik PPP ke Gerindra untuk berkoalisi baik PPP ikut atau tidak. Koalisi ini juga tanpa syarat karena memang harus seperti itu sebagai sahabat,” kata Djan.
Kendati demikian, Djan tidak menutup kemungkinan melakukan koalisi dengan partai selain Gerindra, namun dia menegaskan akan mengutamakan partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP).
“Koalisi kami tidak hanya tertutup pada Gerindra namun bisa juga dengan Golkar, PAN, PKB, PDIP dan lainnya namun kami utamakan dengan partai dari KMP,” ujarnya.
Terkait dengan keharusan adanya pengesahan Menkumham agar bisa ikut serta dalam Pilkada, Djan mengatakan dia telah melakukan berbagai upaya untuk bisa membuat PPP ikut serta dalam Pilkada, termasuk membangun hubungan dengan pihak Menteri Hukum dan Ham Yasonna Laoly agar pihaknya bisa dapat SK pengesahan dari Kemenkumham.
“Saya sudah hubungi beliau, dan telah membicarakan banyak syarat tapi saya tidak bisa menyebutkan. Tapi yang pasti kami melakukan pendekatan hukum dengan dia meski syaratnya banyak yang dia ajukan,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu