Bandung, Aktual.co —Menteri Dalam Negeri, Tjahyo Kumolo berencana melarang kepala daerah di Indonesia untuk bepergian ke luar negeri.

Orang nomor satu di Kota Bandung, Ridwan Kamil mengaku nyalinya kini ciut karena program Pemerintah Kota Bandung, kebanyakan hasil kerjasama dengan beberapa negara maju.

Seperti diketahui beberapa program Pemkot Bandung seperti Brigadir RW, Bus Sekolah Gratis dan Sejuta Biopori hasil kerjasama dengan beberapa negara maju baik di Asia maupun Eropa.

“Saya agak ciut karena kepala daerah ga boleh ke luar negeri. Takutnya kerjasama dengan negara maju bisa terhambat,” kata pria yang akrab disapa Emil kepada Komisi I DPR RI yang menyambangi Kota Bandung, Kamis (13/11).

Emil menjelaskan, bila program Pemkot Bandung seluruhnya disokong oleh APBD Kota Bandung senilai Rp 5 Triliun tidak akan cukup.

“Setengahnya sudah digunakan untuk menggaji PNS. Saya takut terhambat deal (kerjasama) karena butuh proses. Namun bila hasilnya positif, tidak maslah tidak boleh ke luar negeri,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh: