Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Anthony Ginting mengembalikan kok ke arah pebulutangkis India Sai Praneeth pada pertandingan penyisihan Grup B Piala Thomas 2016 di Kunshan Sport Center Gymnasium, Tiongkok, Rabu (18/5). Anthony Ginting menang dengan skor 18-21, 21-11, 21-15, menempatkan Indonesia unggul 3-0 sekaligus memastikan menjadi juara grup B. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo/kye/16

Jakarta, Aktual.com – Tim bulu tangkis putra Indonesia, memastikan tiket ke semifinal Kejuaraan Beregu Asia 2018, usai menaklukkan Jepang dengan skor 3-0 di putaran perempat final, Jumat (9/2).

Lolosnya tim putra ke semifinal, ditentukan oleh Anthony Sinisuka Ginting yang menaklukkan Kazumasa Sakai, dengan skor 21-23, 21-14, 21-17.

“Puji Tuhan saya senang bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik dan menyumbangkan angka untuk tim Indonesia. Sebetulnya dari gim pertama saya dan lawan sudah sama-sama memegang permainan, tapi saya kecolongan di poin kritis. Mungkin ada rasa buru-buru mau dapat poin,” kata Ginting dalam keterangan resmi PP PBSI yang diterima di Jakarta.

Hasil ini adalah kemenangan ketiga Ginting atas Sakai dari tiga pertemuan. Dalam pertemuan terakhir di Indonesia Masters 2018, Ginting menang mudah dengan skor 21-13, 21-12.

“Tadi pelatih bukan menginstruksikan soal teknik, katanya coba saya main saja seperti di Indonesia Masters, anggap saja saya main di Istora, jadi tadi saya bayangkan saja tanding di Istora,” kata Anthony.

Dalam dua pertandingan terakhir di Badminton Asia Team Championships 2018, penampilan Ginting memang belum maksimal. Kemenangan di Indonesia Masters 2018 membuat para pecinta bulutangkis berharap banyak padanya.

“Dari kemarin memang mainnya kurang enak, karena saya kurang bisa adaptasi dengan shuttlecock yang lambat. Kalau di Indonesia Masters, shuttlecock naik, 80 persen bisa saya matikan,” ujar Ginting.

Dengan kondisi demikian, Ginting menyebut cara main dirinya harus diganti kembali.

“Kalau shuttlecock kencang kan tidak mungkin reli, kalau shuttlecock lambat tidak mungkin bisa langsung menyerang, jadi harus lebih sabar dulu mengolah bola,” kata Ginting.

Dituturkan Ginting, dirinya tak terlalu merasakan beban dalam pertandingan beregu. Dalam laga melawan Jepang, meskipun ia diharapkan menjadi penentu, namun kemenangan di dua partai pertama cukup membuatnya tenang dan justru lawan lah yang menurutnya terbebani karena sedang tertinggal.

Langkah tim putra ke semifinal ini sendiri, mengikuti langkah tim putri yang sebelumnya sudah lebih dulu lolos ke fase empat besar usai mengalahkan India dengan skor 3-1.

Di semifinal, tim putri akan menghadapi Jepang yang di perempat final menundukan Taiwan 3-0. Sementara itu, tim putra akan menghadapi Korea Selatan yang sebelumnya menundukan Thailand 3-1 di fase delapan besar.

Adapun hasil lengkap pertandingan perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2018 antara Indonesia melawan Jepang adalah: 1. Jonatan Christie – Kenta Nishimoto 21-11, 20-22, 21-13 2. Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo – Takeshi Kamura/Keigo Sonoda 21-17, 21-15 3. Anthony Sinisuka Ginting – Kazumasa Sakai 21-23, 21-14, 21-17 4. Hendra Setiawan/Rian Agung Saputro – Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (tidak dimainkan) 5. Ihsan Maulana Mustofa – Kento Momota (tidak dimainkan).

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: