Jakarta, Aktual.com — Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mempertanyakan efektivitas paket kebijakan ekonomi pemerintah menyusul kabar Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) oleh sejumlah perusahaan.

Pemerintah diminta untuk mengkaji paket kebijakan ekonomi dalam rangka mendorong investasi asing di Indonesia (Baca: Disayangkan, Sikap Pemerintah Terhadap Penutupan Toshiba dan Panasonic).

“Padahal pemerintah sudah mengeluarkan paket regulasi ekonomi, tapi kok belum menghadirkan iklim investasi yang nyaman buat investor?” kata Hidayat di gedung DPR, Jakarta, Jumat (5/2).

Paket kebijakan ekonomi diharap mampu meningkatkan investasi asing di Indonesia. Dengan demikian, penyerapan tenaga kerja lokal bisa meningkat (Baca: Panasonic Tutup, Seskab: Tak Ada Hubungannya dengan Proyek Kereta Cepat).

“Tugas negara sesuai perintah undang-undang adalah untuk mensejahterakan seluruh warga bangsa, dan ini seharusnya menjadi perhatian serius bagi pemerintah,” ucapnya.

Diketahui, perusahaan elektronik raksasa asal Jepang, Panasonic dan Toshiba, menutup pabriknya di beberapa wilayah di Indonesia. Pabrik yang ditutup berlokasi di Cikarang Bekasi, dan Pasuruan Jawa Timur. Penutupan pabrik berdampak pada pemutusan hubungan kerja 2.500 karyawan.

Artikel ini ditulis oleh: