Malang, Aktual.com – Guna menekan angka Golput di masyarakat saat Pilkada Kabupaten Malang, KPU setempat mengadakan lomba maskot dan jingle guna meraih simpati.

Lomba tersebut menghasilkan karya yang cukup kental dengan khas Malangan. Maskot Pilkada sendiri bergambar Mban Potrojoyo, sosok yang diambil dari topeng Malangan di kawasan Pakisaji, Kabupaten Malang.

Komisioner KPUD Kabupaten Malang, Totok Hariono mengatakan maskot Mban Potrojoyo sangat tepat menjadi maskot pilkada. Karakternya yang humoris dan dekat dengan masyarakat diharapkan mampu menekan angka golput.

“Disana ada gambar mban potrojoyo sambil memegang kertas suara, ini menunjukkan ajakan agar warga tidak golput,” kata Totok, di Malang, Jawa Timur, Rabu (17/6).

Maskot tersebut dikuatkan dengan jingle lagu berjudul ‘ojo lali milih’, yang berisi ajakan kepada warga agar tidak menyia-nyiakan hak pilihnya dalam pilkada.

“Jadi antara lagu dan maskot saling mendukung satu sama lainnya,” tandasnya.

Pilkada Kabupaten Malang sendiri sudah memunculkan beberapa calon. Prediksi akan tidak adanya calon independen seperti didengungkan banyak pihak ternyata meleset. Nama kader partai Golkar, Nurcholis, ujug-ujug datang ke kantor KPU membawa dukungan KTP sebanyak 400 ribu.

Selain itu, bertarungnya dua kepala daerah dalam pilkada ini juga terbuka lebar, pasalnya nama Walikota Batu, Eddy Rumpoko, disebut akan maju menantang Bupati Malang yang juga petahana, Rendra Kresna.

Artikel ini ditulis oleh: