Washington, Aktual.com – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengkritik penggunaan persenjataan AS di Ukraina, khususnya penggunaan rudal jelajah canggih Army Tactical Missile System (ATACMS) untuk melawan Rusia.
Seperti dilansir dari Time Magazine, Trump menilai langkah tersebut justru menyebabkan eskalasi konflik yang lebih besar. ”Saya sangat tidak setuju dengan pengiriman rudal jelajah ratusan mil ke Rusia. Hal itu hanya akan meningkatkan perang ini dan memperburuknya. Itu seharusnya tidak boleh dilakukan,” ujar Trump.
Terkait masuknya belasan ribu tentara Korea Utara ke medang perang Ukraina, menurut Trump justru makin memperburuk situasi. ”Masuknya pasukan Korea Utara ke dalam situasi itu merupakan faktor yang sangat rumit. Apa yang terjadi sungguh gila. Gila,” tukasnya.
Mantan presiden AS ke 45 ini mengungkapkan setelah dilantik menjadi presiden AS ke 47 pada Januari tahun depan, pihaknya akan mengambil langkah-langkah dengan rencana yang sangat bagus untuk mengakhiri konflik Rusia – Ukraina. ”Saya ingin mencapai kesepakatan, dan satu-satunya cara mencapai kesepakatan adalah dengan tidak mengabaikannya,” lontar Trump.
Sebelumnya Trump telah bertemu dengan Zelensky dan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Paris akhir pekan lalu. Kepada mereka Trump berjanji akan segera mengakhiri konflik setelah dirinya dilantik.
Menurutnya, dalam pertemuan itu sudah disampaikanya solusi yang akan menguntungkan kedua belah pihak yang bertikai.
(Indra Bonaparte)
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain
