Jakarta, Aktual.com – Pihak Kepolisian memukul mundur massa aksi bela Islam di Istana Negara, Jumat (4/11). Berdasarkan laporan di lapangan, massa aksi bela Islam secara membabi buta ditembaki gas airmata oleh pihak Kepolisian.
Atas kericuhan tersebut, 50 massa aksi bela Islam menjadi korban termasuk Ustad Arifin Ilham. Mereka dibawa ke RS Budi Kemuliaan. Saat kericuhan sedang berlangsung, Arifin sempat berada di antara demonstran yang melempar dengan polisi yang menembakkan gas air mata.
Dia berusaha menenangkan kedua belah pihak. Saat usaha itu berlangsung, Ustad Arifin terkena. Termasuk Syekh Ali Jabir, dan sejumlah ulama lainnya dikabarkan terkena. Informasi tersebut dibenarkan Tarmizi Tohir dari Ormas Jabbar Alif saat dikonfirmasi di Rumah Sakit Budi Kemuliaan.
Laporan: M Zkacky Kusumo
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Wisnu
