“Apalagi figur baru seperti Gatot Nurmantyo sangat berpotensi menjadi seperti SBY saat Presiden Megawati masih berkuasa dulu. Jika dibiarkan dan tidak dirangkul, malah bisa mengalahkan popularitas dan elektabilitas presidennya sendiri nantinya. Jika wujud, ini bagian dari skenario cantik,” pungkas Igor.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo menggelar sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta Pusat, siang ini, Senin (2/10). Dalam pidatonya, Jokowi tiba-tiba mengingatkan kepada para jajaran kabinet bahwa dirinya lah Panglima Tertinggi TNI Angkatan Darat, Laut dan Udara.

“Sebagai Kepala Pemerintahan, kepala Negara, Panglima Tertinggi Angkatan Darat, Laut, Udara, saya ingin perintahkan kepada bapak ibu saudara-saudara sekalian fokus pada tugas masing-masing,” ujar Jokowi.

Pernyataan tersebut didengar seluruh jajarannya, termasuk Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo yang duduk di sisi kiri Presiden Jokowi.

(Reporter: Novrizal)

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang
Eka