Jakarta, Aktual.com — Anggota Komisi III DPR, Masinton Pasaribu menilai bahwa gaduh Freeport telah lama menjadi masalah utama perekonomian dalam negara Indonesia. Oleh sebab itu, diperlukan jalan keluar dengan cara negosiasi yang tepat dan tegas.
“Apa yang harus dilakukan untuk freeport ini? Yang jelas kita harus berjiwa merdeka , tegas dan Trisakti dalam mengajukan negosiasi kepada freeport,” ujar Anggota DPR RI komisi III Masiton Pasaribu dalam sebuah diskusi di Warung Komando, Jakarta, Minggu (22/11).
Menurutnya, berkaca dari moment terbongkarnya kasus Setya Novanto yang dilaporkan Menteri ESDM Sudirman Said kepada MKD, seharusnya pemerintah mulai membersihkan para pejabat yang bermental jongos, menjadi penyambung kepentingan asing dalam hal ini PT Freeport Indonesia.
“Pemerintah harus secepatnya membersihkan para pejabat yang bermental jongos. Kita harus merdeka dari para jongos ini,” ucap Masinton
Menurutnya, mental pejabat jongos yang demikian akan membuat situasi negara semakin terpuruk. Dirinya pun menegaskan bahwa sudah saatnya Jokowi berani untuk mengambil alih Freeport.
“Freeport itu harus dinasionalisasi. Selama ini mental jongos yang belum membuat negara kita maju. Dari kasus ini, mereka lebih mementingkan kepentingan bisnisnya dengan mengsampingkan kepentingan nasionalnya ,” jelasnya.
“Jadi, kenapa kita masih bernegosiasi dengan cara jongos? Bernegosiasilah ke Freeport dengan cara berdaulat untuk negara kita,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka
