Jakarta, Aktual.com – Kerugian akibat bencana alam banjir dan tanah longsor yang merusak infrastruktur di Nusa Tenggara Timur seperti jalan dan jembatan ‘Sabuk Merah’ di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan lintas Flores mencapai Rp100 miliar lebih.
“Taksiran kerugian akibat bencana itu mencapai Rp100 miliar lebih. Termasuk jalan berlubang yang juga rusak akibat banjir dan tanah longsor,” kata Kepala Balai Jalan Nasional Wilayah X Bambang, di Kupang, Kamis (16/2).
Disampaikan, kerusakan jalan nasional terparah di jalan ‘sabuk merah’ di Atambua, ibu Kota Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur yang berbatasan langsung dengan Timor Leste. Berikut Jembatan Oemanu di Desa Ponu, Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT yang ambles tergerus banjir dan tanah longsor.
Kerusakan jalan tersebut, menurut dia, disebabkan terjadinya pergeseran tanah, sehingga perlu disikapi dengan sangat hati- hati dan segera direhabilitasi.
“Banyak jalur dan ruas jalan lainnya di NTT yang kondisi tanah seperti itu, sehingga perlu diwaspadai dan segera diantisipasi,” katanya.
Bencana lain terjadi di Pulau Flores, seperti di jalan poros Ende, Maumere, Ruteng, Reo, dan Labuan Bajo, Pulau Sumba. Amblesnya jalan di Labuan Bajo, misalnya, memutuskan pendistribusian Bahan Bakar Bakar (BBM) ke daerah itu, sehingga pihaknya telah menangani secara darurat agar tidak terjadi kelangkaan BBM.
“Penanganan darurat, kami hindari air, kurangi bebannya diatas tanah,” katanya.
Namun dia mengaku telah mengambil langkah darurat untuk penanganan kerusakan jalan akibat longsor tersebut. “Sebagian besar sudah kami tangani secara darurat. Prinsip kami asal bisa lewat saja,” ujarnya.
Dalam dua bulan terakhir (Januari-Februari 2017) Cuaca buruk melanda wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) disebabkan adanya tekanan rendah di perairan barat laut Australia yang memberi dampak hjan sedang hingga lebat diserta angin kencang.
Dampak dari cuaca ektrem itu banjir dan tanah longsor menyebabkan serta tinggi gelombang yang cukup signifikan di perairan NTT. (Ant)
Artikel ini ditulis oleh:
