Jakarta, Aktual.com – Pelaku bersenjata lancarkan dua serangan di ibukota Iran pada Rabu (7/6), menewaskan seorang penjaga di parlemen dan melukai beberapa lainnya di Musoleum Ayatollah Khomeini, yang merupakan bangunan makam Ruhollah Khomeini di Tehran Selatan, menurut laporan media setempat.
Anggota parlemen Elias Hazrati mengatakan bahwa tiga pelaku penyerangan, seorang dengan sebuah pistol dan dua lainnya dengan menggunakan senapan serbu AK-47, menyerang parlemen, menurut laman televisi negara.
Kantor berita ISNA mengutip seorang anggota parlemen lainnya mengatakan bahwa semua pintu parlemen ditutup dan salah satu penyerang dikepung oleh pasukan keamanan.
“Saya berada di dalam parlemen saat penembakan terjadi,” ujarnya.
“Semua orang terkejut dan ketakutan. Saya melihat dua orang pelaku menembak secara acak,” kata seorang wartawan di lokasi kejadian, yang meminta untuk tidak disebut namanya.
Dalam insiden terpisah, seorang pelaku bersenjata melepaskan tembakan ke arah Musoleum Ayatollah Khomeini dan melukai sejumlah orang, menurut laporan kantor berita Fars.
Kantor berita negara IRNA mengutip seorang pejabat di bangunan makam yang mengatakan bahwa pelaku penyerangan telah meledakkan dirinya sendiri setelah menembak sejumlah orang.
Jatidiri dan latar belakang tindakan pelaku serangan masih tidak jelas.
Ayatollah Ruhollah Khomeini meluncurkan revolusi Islam di Iran pada 1979.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh: