Boyolali, Aktual.com – Dalam kunjungan ke Embarkasi Haji Surakarta tepatnya di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid menyoroti kemajuan dalam pelayanan haji di tahun 2024.
Salah satunya yaitu fasilitas “fast track” yang kini telah diberlakukan di asrama haji tersebut. Menurut Abdul Wachid, hal ini merupakan langkah positif karena memungkinkan para calon jamaah untuk merasakan pelayanan yang lebih cepat dan efisien.
“Tahun ini sudah menggunakan sistem fast track yaitu pelayanan cepat yang bisa dirasakan oleh para calon jemaah. Biasanya fast track ini dulu hanya ada di Jakarta dan Surabaya, sekarang ada sampai di Jawa Tengah, artinya (jemaah dari) Jawa Tengah ini nanti fast track di bandara, sampai di Arab Saudi tidak perlu melakukan pemeriksaan jika para jemaah itu langsung dari Jeddah ke Makkah,” ujarnya usai memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII ke Embarkasi Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (1/6).
Selain itu, Abdul Wachid juga menekankan pentingnya pelayanan yang ramah terhadap lansia. Dia memuji upaya yang telah dilakukan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji dan seluruh mitra kerja terkait untuk membuat transportasi menjadi lebih ramah lansia, seperti bus salawat yang semakin disesuaikan dengan kebutuhan para lansia.
Lebih lanjut, Abdul Wachid menyatakan harapannya agar pelayanan ini terus ditingkatkan dan disesuaikan untuk mendukung kebutuhan transportasi para lansia.
“Kita harapkan ke depan itu Bus Salawat nanti benar-benar Ramah Lansia. Artinya, Bus Salawat yang ramah lansia kita siapkan untuk ke masjid maupun ke pemindahan sampai di Makkah ke Madinah atau Madinah ke Makkah atau sampai ke Arofah itu kita siapkan untuk mobil yang Ramah lansia,” pungkas legislator Partai Gerindra tersebut.
Kunjungan Komisi VIII DPR RI ini bertujuan untuk memastikan bahwa persiapan dan pelaksanaan pelepasan haji tahun ini berjalan lancar serta memberikan pelayanan yang terbaik bagi para calon jamaah, termasuk pelayanan yang ramah dan efisien bagi lansia yang akan menjalankan ibadah haji.
Artikel ini ditulis oleh:
Sandi Setyawan
