Bandung, Aktual.com – Tiga orang dikabarkan tewas akibat banjir yang melanda wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (20/9) malam.
“Sementara menemukan tiga warga dalam kondisi meninggal,” kata Kapolres Garut AKBP Arif Budiman saat meninjau lokasi banjir di RSUD Garut, Rabu (21/9).
Tiga orang meninggal itu ditemukan di daerah Maktal tidak jauh dengan RSUD Garut, Kecamatan Tarogong Kidul. Banjir yang menerjang sejumlah daerah aliran Sungai Cimanuk itu banyak dilaporkan warga kehilangan anggota keluarganya.
“Kami akan lakukan pendataan, sampai sekarang kami masih fokus melakukan evakuasi warga yang terdampak banjir.”
Menurut dia, daerah yang terkena dampak terparah bencana banjir yakni Jalan Rumah Sakit, kemudian beberapa titik lainnya. Wilayah Maktal atau sekitar Rumah Sakit, kata Arif, genangan air setinggi lutut orang dewasa merendam RSUD dr. Slamet, Markas Polsek Tarogong Kidul dan rumah penduduk.
“Jumlah rumah yang terendam atau terbawa hanyut juga belum kami ketahui.”
Sebelumnya banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah Garut, kemudian terjadi luapan Sungai Cimanuk, Selasa (20/9) malam.
Sampai dini hari genangan air mulai surut, sejumlah warga memeriksa kondisi rumah yang kotor akibat terendam banjir. “Rumah saya seperti kapal pecah, perabotan rumah kotor,” kata Fachrul warga Kampung Lapang Paris, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Tarogong Kidul.
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Wisnu
