Jakarta, Aktual.com — Sejumlah makanan dinilai mungkin mampu membuat tubuh Anda sehat, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan membantu menghindarkan dari risiko penyakit kanker payudara.

Saat ini, terdapat sebuah studi yang menyimpulkan bahwa perempuan memiliki resiko 25 persen lebih rendah untuk terhindar dari penyakit ini berdasarkan konsumsi kalori lemak per hari.

Mengingat, sebagian besar wanita yang telah didiagnosis menderita penyakit kanker payudara rupanya disebabkan karena munculnya estrogen-reseptor negatif.

Banyak hal yang dapat dilakukan untuk menekan munculnya risiko kanker payudara, termasuk di antaranya dengan menelusuri penyakit turunan genetik dalam keluarga terlebih dahulu.

Namun, rupanya aspek gaya hidup juga mampu mempengaruhi resiko munculnya penyakit tersebut.

Lantas, sejumlah hal juga dapat dilakukan untuk menekan pertumbuhan penyakit ini yakni dengan olahraga yag teratur, menjaga berat badan yang ideal dan menghindari rokok. Termasuk juga didalamnya menjaga pola makan.

Penelitian yang dipublikasikan oleh ‘British Medical Journal’, menganalisis data lebih dari 800.000 peserta dan 20 ribu kasus kanker payudara dan menemukan bahwa mereka yang diet secara ketat dalam mengonsumsi minyak ikan rupanya memiliki resiko lebih rendah terkena kanker payudara.

Berikut ini, 11 makanan yang dapat mengurangi resiko penyakit kanker payudara.

Tomat
Sebuah penelitian baru menemukan, bahwa buah-buahan dan sayuran yang tinggi karotenoid dapat mengurangi risiko pertumbuhan agresif dari penyakit kanker payudara sebesar 20 persen.

Buah-buahan dan sayuran berwarna merah dan oranye kaya karotenoid, sehingga disarankan bagi anda untuk mengonsumsi tomat, wortel, dan melon dalam menu diet Anda.

Berri
Mereka lezat dan baik untuk Anda, sehingga tidak ada alasan untuk tidak menikmati buah sebanyak mungkin. Berri, terutama stroberi dan raspberry, tinggi asam ellagic, sebuah fitokimia yang telah terbukti untuk mencegah kanker kulit, kandung kemih, paru-paru, kerongkongan, dan payudara.

Serat
Fiber diketahui dapat membantu menurunkan risiko kanker payudara. Hal ini berdasarkan pada studi yang diterbitkan oleh The American Journal of Clinical Nutrition. Para peneliti menemukan bahwa menambahkan sedikit 10 gram serat untuk makanan sehari-hari terbukti mampu mengurangi risiko kanker payudara hingga tujuh persen.

Biji Rami
Biji rami merupakan sumber vegetarian terbaik karena mengandung minyak omega-3. Kandungan lignan yang tinggi (senyawa pelindung kanker dengan efek phytoestrogenic, red), dapat mencegah wanita dalam jangka waktu yang cukup panjang dari risiko estrogen alami tumor.

Dengan mengonsumsi Satu sampai dua sendok makan biji rami sehari, mungkin dengan menaburkannya di salad, yogurt, atau smoothie dapat bekerja dengan baik untuk menghindarkan anda dari penyakit kanker payudara.

Delima
Jenis buah ini sangat dianjurkan untuk mencegah kanker payudara. Karena banyak mengandung polyphenol- asam ellagic dengan sifat anti-oksidan yang dapat mencegah pertumbuhan kanker. Sertakan, buah lezat ini dalam diet Anda dan temukan manfaatnya bagi kesehatan Anda secara efektif.

Kopi
Kopi mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker. Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam ‘Breast Cancer Research’, minum kopi setiap hari dapat menurunkan risiko pertumbuhan sel agresif dari kanker payudara.

Kunyit
Bumbu kuning yang paling sering ditemukan dalam kari ini dinilai benar-benar mampu melawan penyakit yang tergolong berat. Selain sifat anti-inflamasi dan antiseptik, bahan aktif dalam kunyit, kurkumin, menunjukkan aktivitas yang menjanjikan dalam menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.

Kacang-kacangan
Lentil dan kacang-kacangan mengandung folat (asam folat), serat dan sejumlah nutrisi yang mencegah risiko kanker.

Tahu
Makanan kedelai, termasuk tahu, yang tinggi isoflavon dan agen antikanker poten sangat berpotensi untuk menekan pertumbuhan sel kanker pada tubuh.

Brokoli
Brokoli dan sayuran Brassica lainnya yang tinggi indole-3-carbinol (I3C), rupanya memiliki sifat antikanker yang kuat. I3C sangat penting untuk mencegah kanker payudara karena dapat menggeser keseimbangan estrogen pada tubuh untuk menekan pertumbuhan tumor.

Bawang putih

Mengandung banyak allium yang dapat melawan senyawa kanker, bawang putih dan kerabatnya (bawang merah, daun bawang, daun bawang, dan daun bawang) terbukti mampu memperlambat pertumbuhan tumor dan mencegah risiko kanker payudara, antara lain seperti kolorektal dan kanker prostat.

Bawang putih dan bawang ditemukan dalam berbagai makanan termasuk masakan Italia, Spanyol, India, Thailand dan Cina. Dengan mengonsumsi sepotong bawang putih setiap pagi, hal itu dapat membantu Anda untuk terbebas dari penyakit kanker. (Laporan Reporter Aktual.com: Ludyah Annisah, Sumber: Natural News)

Artikel ini ditulis oleh: