Jakarta, Aktual.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menegaskan jika negosiasi dengan PT Freeport-McMoRan Inc mengenai operasi tambang di Papua segera akan membuah kesepakatan akhir.

Perudingan yang dilakukan oleh tiga kementerian yakni ESDM, BUMN, dan Kementerian Keuangan ini diperkirakan selesai pada Desember Tahun ini.

“Sebentar lagi (perundingan) selesai, tunggu dan lihat saja,” ujar Presiden Joko Widodo di Jakarta, Rabu (29/11).

Adapun yang menjadi pembahasan yakni terkait empat isu utama yaitu; perpanjangan kontrak 2×10 tahun, kepastian stabilitas investasi dalam bentuk fiskal, pembangunan smelter dan divestasi saham hingga 51%.

Sementara Menteri BUMN, Rini Soemarno sendiri telah menandatangani akta pengalihan saham seri B dari beberapa perusahaan hingga menjadi holding pertambangan dengan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sebagai induk holding.

Dengan holding ini diharapkan mempunyai kemampuan untuk membeli saham Freeport hingga pencapaian 51 persen sebagaimana buah dari perundingan antara Freeport dengan pemerintah Indonesia.
Pewart Dadangsah Dapunta

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Bawaan Situs