Semarang, Aktual.co — Dua anggota polisi dari jajaran  Polsek Pedurungan ditahan, karena terlibat peredaran narkoba jenis sabu di wilayah Semarang. Keduanya masing-masing adalah berpangkat Aiptu AW dan Brigadir BSA.
“Mereka sudah ditahan dan menjalani pemeriksaan,” kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Burhanudinkepada wartawan di Mapolrestabes Semarang, Kamis (11/6).
Meski baru dua anggotanya yang ditahan, pihaknya masih terus mengusut jaringan peredaran narkoba di lingkungannya. Selain itu, dirinya akan menindak tegas kepada anggota di jajaran Polrestabes Semarang yang melakukan pelanggaran. Baik pelanggaran disiplin, terlebih tindak pidana.
“Ada 17 anggota polisi tersebut melakukan pelanggaran disiplin. Kami telah memberikan sanksi berdasarkan tingkat pelanggaran yang dilakukan,” ujarnya.
Dari ketujuh belas anggota polisi nakal tersebut, kata dia, mereka terlibat berbagai masalah hukum. Tercatat, penyalahgunaan wewenang 2 orang, arogansi 3 orang, perselingkuhan 1 orang, pungutan liar (Pungli) 3 orang, tidak beri nafkah 1 orang, ajukan cerai tanpa izin 1 orang, tidak masuk dinas tanpa izin 1 orang, tidak masuk dinas tanpa izin 3 orang, sewa mobil rental tidak bayar 1 orang, asusila 1 orang.
“Sanksi tersebut berbeda-beda, mulai dari sanksi ringan berupa teguran tertulis, hingga kurungan 1 minggu. Kalau yang pidana (narkoba) sudah ditahan,” terang Burnahudin didampingi Kasubag Humas Polrestabes Semarang AKP Suwarna.
Dalam penegakkan hukum di lingkungannya, dirinya tidak memandang bulu bagi anggota polisi nakal. Itu dilakukan dari bagian program 100 hari Kapolri Jenderal Badrodin Haiti.
Polrestabes Semarang telah membentuk satgas, antara lain Satgas 1 bidang rawan Kamtibmas, Satgas 2 bidang pemberantasan premanisme, Satgas 3 bidang pembasmi narkoba dan perjudian. 
Satgas 4 bidang pemberantasan korupsi, Satgas 5 bidang sikat Ilegal Fishing, Satgas 6 bidang kontra radikal dan deradikalisasi, Satgas 7 penegakan hukum terhadap distribusi bersubsidi, Satgas 8 bidang Polri bersih, Satgas 9 bidang rekruitmen dan penempatan terbuka, dan Satgas 10 bidang revolusi mental. 

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby