“Akan tetapi, yang terjadi tidak demikian dimana laju Rupiah kembali melemah. Ternyata adanya rilis data kenaikan pertumbuhan sektor swasta di Jerman membuat EUR menguat dan berimbas pada kembali melemahnya sejumlah mata uang lainnya, termasuk Rupiah,” kata dia.

Bahkan untuk perdagangan hari ini, dia menegaskan, diperkirakan akan adanya kenaikan pada pergerakan EUR dan USD setelah kedua gubernur bank sentral itu menyampaikan pandangan moneternya di akhir pekan ini. Tampaknya hal ini membuat kedua mata uang tersebut menjadi pilihan pelaku pasar.
“Karena di dalam negeri sentimen positif dari pelonggaran moneter tidak sepenuhnya ditanggapi positif, malah seperti angin berlalu,” kata dia.
Sehingga laju Rupiah diperkirakan kembali berpotensi melanjutkan pelemahannya meski diharapkan dapat terbatas.
“Tetap waspadai berbagai sentimen yang dapat membuat pelemahan lanjutan tersebut. Diperkirakan support rupiah akan bergerak di kisaran 13.365 dan resisten rupiah akan di kisaran 13.320.”
Busthomi

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu