Jakarta, Aktual.com – Anggota Komisi Pemilihan Umum Hasyim Asyari berharap, KPU DKI Jakarta menyelenggarakan pemilihan kepala daerah satu putaran.

“Jika yang muncul hanya dua pasangan calon, memang cukup sekali putaran. Tapi, kalau lebih dari dua harus diantisipasi,” kata Hasyim Asyari saat Pencanangan Pemilihan Gubernur dan Wagub DKI Jakarta 2017 di Lapangan Banteng Jakarta, Minggu (18/9).

Hasyim menyebutkan DKI Jakarta dan beberapa daerah otonom lain memiliki ketentuan yang berbeda dengan daerah lain. Di DKI Jakarta, calon pasangan gubernur dan wagub yang menang adalah yang mengantongi 50 persen suara plus satu.

Syarat tersebut akan sulit dipenuhi jika calon pasangan yang maju dalam Pilkada DKI Jakarta yang akan digelar 15 Februari 2017, jumlahnya mencapai lebih dari dua pasangan calon.

Sementara itu Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Jimly Asshiddiqie mengatakan adanya sejumlah tantangan bagi negara-negara yang menerapkan prinsip demokrasi.

“Ada sejumlah tantangan misalnya adanya negara-negara yang mencapai kemakmuran padahal negara-negara itu bukan negara yang menerapkan demorasi,” katanya.

Dia menyebutkan negara-negara itu mengedepankan adanya “good governance” dalam penyelenggaraan pemerintahan. Tantangan lain adalah adanya radikalisasi yang menghambat kebebasan orang menyampaikan aspirasi.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu