Nganjuk, Aktual.com – Masa pencarian korban tertimbun tanah longsor di Desa Kepel, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, diperpanjang hingga tiga hari ke depan (Rabu, 19/4).

“Kami sudah melakukan rapat koordinasi, dan untuk PPE (pencarian, penyelamatan dan evakuasi) untuk korban ada perpanjangan hingga tiga hari,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kabupaten Nganjuk Agus Irianto di Nganjuk, Minggu (16/4).

Ia mengatakan, sesuai dengan rencana, pencarian korban tertimbun tanah longsor itu selesai hari ini, Minggu. Namun, tim mengadakan rapat lagi dan disepakati diperpanjang.

Ia juga mengatakan, rapat itu dihadiri seluruh pihak terkait, misalnya dari TNI, Basarnas, relawan, hingga perwakilan keluarga. Acara itu dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0810 Nganjuk Letkol Arhanud (Arh) Sri Rusyono.

“Perpanjangan itu juga atas persetujuan keluarga dan seluruh yang terlibat. Jadi, untuk relawan yang terlibat pun dimohon untuk bersedia tetap membantu secara sukarela,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh: