Jakarta, Aktual.com — Pemerintah tengah melakukan pembenahan pada sistem penempatan dan perlindungan TKI, agar para TKI yang bekerja di luar negeri mendapatkan perlindungan yang maksimal.

“Perlindungan dan pembenahan sistem TKI sejak pra, selama, dan purna penempatan harus dilakukan dengan cara memperbaiki proses pendataan dokumen calon TKI di daerah demi mencegah TKI Ilegal saat pemberangkatan dan mencegah traficking, ” kata Menaker Hanif usai Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI yang berlangsung hingga Kamis (19/11).

Para calon TKI yang akan bekerja di luar negeri diharapkan memiliki keterampilan sesuai dengan pekerjaannya. Sehingga TKI yang dikirim hanya yang memiliki kulitas yang memadai.

Kesempatan kerja bagi TKI terutama yang bekerja di sektor formal sangat terbuka. Oleh karenanya, pemerintah terus berupaya mendorong dan memaksimalkan penempatan tenaga kerja di sektor formal.

Sementara itu. untuk mengurangi jumlah TKI ke luar negeri, khususnya pada sektor non formal, domestic workers, pemerintah melakukan pembinaan khusus kepada  daerah basis rekrut TKI atau yang dikenal sebagai daerah kantong TKI.

“Pemberdayaan ekonomi calon TKI, TKI Purna, dan keluarga TKI menjadi salah satu prioritas pemerintah saat ini. Dengan telah tersedianya lapangan pekerjaan yang baru di dalam negeri nantinya mereka diharapkan tidak berniat lagi bekerja ke luar negeri,” kata Hanif

Hanif juga menyarankan bagi calon TKI dan masyarakat umum yang membutuhkan pelatihan kerja dapat memanfaatkan Balai Latihan Kerja (BLK) yang tersedia di pusat dan daerah. Jenis pelatihan kerja dapat disesuaikan dengan minat, kemampuan dan ketersedian lowongan kerja. Pihak Kemnaker pun menyebarluaskan informasi-informasi pasar kerja luar negeri yang menyediakan informasi ketersedian lowongan kerja di sektor formal yang tersedia di luar negeri.

Hanif  mengajak semua pihak untuk mendukung upaya pemerintah ini. Pada dasarnya ini adalah untuk kepentingan rakyat Indonesia. Peningkatan kualitas SDM harus menjadi tanggung jawab bersama seluruh stake holder terkait.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka