Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Asman Abnur sepakat untuk meningkatkan peran dari pelayanan berbasis teknologi (e-government) untuk mengoptimalkan reformasi birokrasi dalam jajaran pemerintahan. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Asman Abnur sepakat untuk meningkatkan peran dari pelayanan berbasis teknologi (e-government) untuk mengoptimalkan reformasi birokrasi dalam jajaran pemerintahan. Hal ini disepakati setelah keduanya bertemu di Kantor Kemenpan RB, Jakarta Selatan, Rabu (17/5).

Tjahjo berharap kerja sama yang baik antara dua kementerian tersebut mampu mempercepat proses reformasi birokrasi, seperti yang diinginkan oleh Presiden Joko Widodo. Selain itu, Tjahjo juga berharap kerjasama antara Kemendagri dan Kemenpan RB dapat mengoptimalkan keektifan antara tata kelola pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.

“Baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, supaya lebih efektif, efisien mempercepat reformasi birokrasi yang ujungnya untuk memperkuat otonomi daerah,” ucap Tjahjo.

Dalam kesempatan yang sama, Usman menyoroti banyaknya kepala daerah yang dianggapnya memiliki kinerja yang kurang dari cukup. Ia mengatakan bahwa sampai saat ini, banyak kepala daerah di Indonesia yang memiliki nilai C maupun CC.

Ia pun mengharapkan penerapan e-government mampu mendorong perubahan kinerja para kepala daerah menjadi lebih baik lagi.

“Kita harapkan nanti percepatannya menjadi B. Sehingga pengelolaan anggaran yang selama ini belum sinkron antara program dengan kegiatan itu bisa perlahan-lahan kita perbaiki,” katanya.

Laporan: Teuku Wildan

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Teuku Wildan
Editor: Andy Abdul Hamid