Jakarta, Aktual.com – Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengaku dapat arahan dari Presiden Jokowi untuk menyusun pencanangan swasembada protein pada tahun 2025, namun katanya target itu akan diupayakan untuk dipercepat.
Saat penyerahan hewan kurban dari Presiden Jokowi ke pihak manajemen masjid nasional Istiqlal, Amran meminta masyarakat agar tidak lagi mempersoalkan kekurangan stok daging nasional serta mempermasalahkan impor sapi, yang terpenting pemerintah akan mencukupi kebutuhan protein.
“Nah yang terpenting hal ini kita bisa swasembada protein, bukan cerita daging lagi. Arahan bapak presiden, 9 tahun ke depan. Tapi kalau bisa lebih cepat kita upayakan lebih cepat,” kata Amran di Masjid Istiqlal Jakarta, Senin (12/9)
Adapun terkait hewan kurban yang diserahkan yakni berupa sapi jenis ongole dengan bobot 1,5 ton, Amran merasa bangga karena sapi tersebut merupakan sapi lokal.
“Pesan spiritualnya adalah bahwa kita mampu meningkatkan rasa persaudaraan dan peduli dengan saudara-saudara kita. Kemudian pesan lainnya adalah ini sapi yang dikurbankan adalah sapi lokal, sapi ongole dengan beratnya 1,5 ton. Ini potensi yang luar biasa dan sudah kita kembangkan dan Alhamdulliah lebih dari 1 juta kelahiran sapi Ongole dan sapi Brahman,” tandasnya.
Pada saat bersamaan, Menteri Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (Kementerian ATR/BPN), Sofyan Djalil juga menyerahkan hewan kurban dari Wapres JK.
“Hari ini Wapres tugas di laur, saya diminta wakili beliau, menyerahkan sapi ini kepada yang berhak,” pungkasnya.
*Dadang
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Andy Abdul Hamid
