29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 37736

Lima Tahanan Kabur, Kapolsek Jagakarsa Terancam Dapat Sanksi

Jakarta, Aktual.co — Kaburnya lima tahanan Mapolsek Jagakarsa yang terjadi beberapa hari lalu membuat beberapa petugas yang saat itu berjaga terancam mendapatkan sanksi. Tak hanya petugas jaga, bahkan Kapolsek Jagakarsa yakni Kompol Husaima juga terancam mendapatkan sanksi.
Demikian disampaikan Wakapolres Jakarta Selatan, AKBP Musa Tampubolon kepada wartawan, Rabu (11/3).
“Siapa saja yang tidak jaga, tapi terlibat dan ikut menyebabkan tahanan kabur juga bakalan kena sanksi sesuai sidang,” ujarnya.
Dikatakan Musa bahwa pihaknya hanya menunggu hasil dari sidang disiplin internal yang berlangsung di Polres Jakarta Selatan. “Kami akan melakukan sidang disiplin internal yang akan dilaksanakan sebentar lagi,” tegasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Lima Tahanan Kabur, Kapolsek Jagakarsa Terancam Dapat Sanksi

Jakarta, Aktual.co — Kaburnya lima tahanan Mapolsek Jagakarsa yang terjadi beberapa hari lalu membuat beberapa petugas yang saat itu berjaga terancam mendapatkan sanksi. Tak hanya petugas jaga, bahkan Kapolsek Jagakarsa yakni Kompol Husaima juga terancam mendapatkan sanksi.
Demikian disampaikan Wakapolres Jakarta Selatan, AKBP Musa Tampubolon kepada wartawan, Rabu (11/3).
“Siapa saja yang tidak jaga, tapi terlibat dan ikut menyebabkan tahanan kabur juga bakalan kena sanksi sesuai sidang,” ujarnya.
Dikatakan Musa bahwa pihaknya hanya menunggu hasil dari sidang disiplin internal yang berlangsung di Polres Jakarta Selatan. “Kami akan melakukan sidang disiplin internal yang akan dilaksanakan sebentar lagi,” tegasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Sidak Panglima TNI ke Group 1 Kopassus

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko (kiri) melihat prajurit Kopassus berlatih menembak di Markas Grup-1 Kopassus, Serang, Banten, Rabu (11/3). Panglima TNI melakukan kunjungan inspeksi mendadak (sidak) ke markas Grup-1 Kopassus untuk memeriksa kesiapsiagaan prajurit kapan pun dan di mana pun mereka bertugas. ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

Pemindahan TBRS, Ketua DPRD Dukung Langkah Wali Kota Semarang

Semarang, Aktual.co — Kalangan DPRD Kota Semarang mengapresiasi dan mendukung langkah Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang menawarkan opsi Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) supaya pindah ke lokasi lain. Rencananya, lahan seluas 8,9 hektare di komplek Wonderia di jalan Srwijaya yang meliputi TBRS akan dibangun tempat wahana hiburan dan wisata Trans Studio akhir 2015 mendatang.
Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi kepada wartawan, Rabu (10/3) mangapresiasi langkah Wali Kota Semarang yang serius menanggapi kerisauan masyarakat dengan menjelaskan mengenai maksud serta tujuan pembangunan Trans Studio di komples Wonderia saat rembugan di komplek TBRS jalan Sriwijaya, Selasa (11/3) petang.
“Pemkot tidak serta langsung menandatangai perjanjian kerjasama dengan PT Trans Studio, tapi harus ada kajian-kajian yang mendatangkan ahli,” ujar dia.
Meski begitu, Supriyadi meminta pembangunan Trans Studio harus ada kajian secara kompreherensif. Artinya tidak hanya melibatkan ahli-ahli, melainkan dapat melibatkan masyarkat seni setempat.
“Masyarakat jika memungkinkan harus dlibatkan dalam proses pengkajian tersebut. Karena ini menjadi bagian dari mendengarkan aspirasi masyarakat,” ucap dia.
Dirinya berjanji akan mengawal kebijakan tersebut bersama pemerintah. Termasuk mengakomodir kepentingan masyarakat yang pro maupun kontra atas pembangunan Trans Studio yang direncanakan akan menggusur TBRS. Dirinya akan mengawal pada kebijakan tersebut bersama pemkot semarang.
Menurut dia, dukungan pembangunan wahana wisata dan hiburan Trans Studio itu memiliki efek positif yang luas. Dampak positif dapat dirasakan masyarakat secara tidak langsung. Baik secara nilai ekonomis, perkembangan tata kota meningkat, dan investor makin banyak melirik kota Semarang yang pro investasi.
Sementara, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengapresiasi kepada masyarakat seni yang telah memfasilitasi rembugan bersama masyarakat setempat. “Saya rasa ini harus ditampung sebagai suara rakyat,” ungkapnya.
Kesimpulannya, dirinya akan berkoordinasi bersama Dewan Kesenian Semarang, pihak investor dan pemerintah setempat. Jadi, keputusan rembugan hari ini sebagai upaya menampung aspirasi masyarakat.
“Kita nanti akan komunikasi dengan DKC dan Trans Studio. Mereka akan diundang melalui perwakilan. Kira-kira luas lahan yang dibutuhkan berapa, la nanti dikurangi lahan TBRS masih sisa berapa. Lalu bagaimana jika TBRS dibongkar. Nanti kita akan musyawarah lebih dulu,” beber dia.
Pihaknya menegaskan kepada masyrakat yang tidak menyetujui pembangunan harus punya memiliki sikap bulat. Sedangkan, ada penolakan harus sama pula ada sikap bulat.

Artikel ini ditulis oleh:

Terkait Dugaan Korupsi UPS, Polisi Periksa Tiga Pejabat DKI

Jakarta, Aktual.co — Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul mengatakan tim penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direskrimsus Polda Metro Jaya hingga saat ini terus melakukan penyidikan terhadap adanya dugaan korupsi dalam pengadaan alat Uninterruptible Power Supply (UPS).
“Untuk hari ini, yang hadir dalam pemeriksaan yaitu Lasro Marbun, Mantan Kadisdik DKI Jakarta, Rani Murani, PHPP Sudin Pendidikan Menengah Jakarta Barat, juga ada Ibnu Hajar, Sudin Pendidikan Pendidikan Menengah Jakarta Barat,” ujarnya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (11/3). 
Dikatakan Martinus bahwa tim penyidik sebelumnya telah melakukan pemeriksaan terhadap Mantan Kasie Sarpras Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat, Alex Usman.
“AU kemarin sudah menjalani pemeriksaan bersama YM, seorang Direktur salah satu perusahaan pemenang tender,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Agung Laksono Kunjungi Nasdem

Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh (kanan) berbincang dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar versi Munas Ancol Agung Laksono yang bersama sejumlah pengurus berkunjung ke Kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, Rabu (11/3/2015). Pertemuan itu merupakan rangkaian kunjungan formal pertama Partai Golkar ke sejumlah partai politik pendukung pemerintah untuk bersilaturahmi dan memperkenalkan kepengurusan pasca-pengesahan Menteri Hukum dan HAM. AKTUAL/MUNZIR

Berita Lain