24 Desember 2025
Beranda blog Halaman 39024

Ray Rangkuti: Kenapa Presiden Bentuk Tim Independen?

Jakarta, Aktual.co — Direktur Lingkar Madani Ray Rangkuti mengatakan tim independen yang dibentuk presiden murni hanya membuat rekomendasi yang bisa dikaji.
Menurutnya, tim independen murni membantu presiden dan tak bisa disebut sebagai tim yang kontra dengan Budi Gunawan selaku calon Kapolri yang saat ini sedang ditunda pelantikannya.
Keberadaan tim independen tidak bisa diasumsikan guna menjauhkan presiden dari partai pendukung, karena dibentuk berdasarkan inisiatif presiden.
“Yang jadi pertanyaan kenapa presiden bentuk tim Independen itu?” kata Ray Rangkuti, saat dihubungi, Kamis (29/1).
Ray menambahkan, setelah dibentuk sebagaimana tugas yang diberikan oleh presiden, Tim independen harus membuat rekomendasi terlebih dahulu, tentunya mengundang anggapan pro atau anti. 
Tetapi, selama kajian yang dibuat itu dapat dipertanggung jawabkan secara akademik, tidak ada argumentasi pro dan kontra. Kecuali bisa dijelaskan posisi yang menyebutkan pro atau anti.
“Tugasnya kan salah satu amanah presiden untuk membuat rekomendasi,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Jakarta Masuk Rentetan 50 Kota Tak Teraman di Dunia

Jakarta, Aktual.co — Jakarta menempati posisi ke 50 kota yang tingkat keamanannya terendah di dunia. Demikian hasil riset The Economist Intelligence Unit (EIU) bertajuk ‘EIU Safe Cities Index 2015’.
Survei EIU menobatkan Jakarta dalam jajaran kota paling tidak aman sedunia. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Heru Pranoto mengatakan, tingkat kerawanan Jakarta semakin meningkat tiap tahunnya.
“Memang dari tanggal 31 Desember 2014  sampai 27 Januari 2015  itu kejahatan menggunakan senjata api dan tajam itu agak meningkatm,” kata dia di Jakarta, Rabu (28/1). 
Hal tersebut, sambung dia, dapat dilihat dari kejadian yang kerap terjadi di Jakarta. “Ada hampir 10 kejadian, kami telah ungkap 7 kejadian. Sisanya kita upayakan untuk ungkap,” kata Heru.
Sekadar informasi, survei EIU dilakukan untuk mengetahui kualitas keamanan 50 kota besar (the Safe City Index) di dunia. 
Hasilnya, Jakarta dinobatkan sebagai kota paling tidak aman dengan perolehan skor 53,71. Sementara itu, kota yang dianggap paling aman adalah Tokyo sebagai Ibu Kota Jepang dengan perolehan skor 85,63.
Berikut daftar kota kota yang paling tidak aman di dunia di antaranya Jakarta, Teheran, Ho Chi Minh City, Johannesburg, Riyadh. Sedangkan kita paling aman menurut survey EIU yaitu Tokyo, Singapura, Osaka, Stockholm, Amsterdam.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Bamsoet: Baru Sehari Kerja, Tim Independen Keluarkan Rekomendasi Tendesius

Jakarta, Aktual.co — Di tengah kemelut yang melanda Polri dan KPK, esensi kebijakan presiden adalah menjaga kehormatan dan wibawa institusi Polri dan KPK. Negara butuh Polri dan KPK yang solid, baik ke dalam maupun ke luar.
Demikian disampaikan anggota Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo, kepada wartawan di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (29/1).  Presiden tidak mungkin menempuh kebijakan atau langkah yang akan meruntuhkan moral seluruh satuan kerja di tubuh Polri maupun semua satuan kerja di tubuh KPK. Esensi kebijakan Presiden inilah yang seharusnya menjadi landasan kerja Tim Independen. “Karena itu, cukup membingungkan dan mengejutkan ketika Tim Independen membuat pernyataan-pernyataan yang tendensius, baik terkait posisi BG maupun BW. Dari pernyataan-pernyataan itu, terlihat bahwa Tim independen sudah terseret arus kepentingan,” ungkap politisi Partai Golkar itu. Sebab, setahu saya, Tim Independen baru mulai bekerja Selasa (27/1). Tetapi, Rabu (28//7) kemarin, sudah membuat pernyataan tendensius, dan cenderung memihak.
“Timbul pertanyaan, apakah pernyataan-pernyataan itu yang menjadi rekomendasi tim kepada presiden? Padahal, belum jelas benar apakah Tim Independen sudah memegang dokumen kasus, mendatangi pihak-pihak terkait, maupun mendengar penjelasan dari pihak-pihak yang relevan dengan dua kasus itu,” kata Bambang

Artikel ini ditulis oleh:

Kuasa Hukum BW Datangi Ombudsman

Jakarta, Aktual.co — Tim kuasa hukum Bambang Widjojanto berencana akan mendatangi Ombudsman untuk melaporkan anggota Badan Reserse Kriminal Mabes Polri yang menengani kasus Wakil Ketua KPK tersebut.
Rencananya tim pengacara akan diterima komisioner Ombudsman Budi Santoso di ruang Ajudikasi Khusus lantai enam Gedung Ombudsman, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan pukul 11.00 WIB, Kamis (29/1).
Pengacara Bambang, Uli Parulian Sihombing, Rabu (28/1) memang datang untuk berkonsultasi sebelum memberikan laporan resmi hari ini. 
Pelaporan yang akan dilayangkan itu terkait dengan penangkapan Bambang yang sudah ditetapkan tersangka yang mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu pada sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat, Kalteng tahun 2010.
“Disebutkan Pasal 242 juncto 55 tapi tidak dijelaskan peran Mas BW seperti apa,” kata Uli kemarin.
Dalam laporannya, tim pengacara juga akan memaparkan upaya menghalangi penegakan hukum atau obstruction of justice sebab KPK saat ini sedang menangani kasus dugaan rekening gendut dengan tersangka Calon Kapolri Komjen Budi Gunawan.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Komisi III Nilai Tim Independen Sarat Kepentingan Kelompok Tertentu

Jakarta, Aktual.co — Silang pendapat antar kelompok masyarakat pada kasus penetapan tersangka Komjen Pol Budi Gunawan (BG) dan juga Wakil Ketua KPK Bambang Wijoyanto (BW) sarat dengan kepentingan kelompok.
“Karena itu, Tim Independen harus konsisten menjaga independensinya agar tidak terseret arus kepentingan itu,” kata anggota Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (29/1). Tim Independen, sebutnya, seharusnya fokus pada pengumpulan data dan fakta kasus, serta cermat mempelajari data dan fakta-fakta itu.
“Tim Independen diharapkan proporsional dan jernih saat merumuskan masukan atau rekomendasi untuk presiden. Tak kalah pentingnya adalah kemampuan semua anggota Tim Independen menahan diri untuk tidak membuat pernyataan-pernyataan tendensius dan memihak yang bisa memperkeruh suasana,” demikian Bambang. Seperti diwartakan sebelumnnya, Tim indepeyang banyak diharapkan publik untuk bisa memberikan solusi konkret atas perseteruan dua institusi itu mengaku tak bisa menggali fakta lebih mendalam karena tak adanya keputusan presiden (keppres).

Artikel ini ditulis oleh:

Jakarta Tak Aman, DKI Pasang CCTV Serta Sumbangkan Motor ke Polda dan Kodam Jaya

Jakarta, Aktual.co — Maraknya aksi kriminalitas yang beberapa waktu belakangan terjadi di Jakarta, membuat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berupaya memberikan bantuan 300 motor untuk Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya. 
Tak hanya berupa motor, Pemprov DKI juga akan segera  melakukan pengadaan kamera pengintai (CCTV) secara besar-besaran.   
Demikian disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama kepada wartawan, Kamis (29/1).
“Kita pasang CCTV, biar nanti kalau ada yang enggak aman, yang macam-macam, bisa saya suruh lumpuhkan semua,” katanya.
Dikatakan Ahok sapaan Basuki bahwa pihaknya akan segera  melakukan pengadaan kamera CCTV besar-besaran. Nantinya kata Ahok kamera-kamera tersebut memantau aktifitas di tiap sudut Jakarta. 
“Saat ini masyarakat bisa mengakses CCTV itu melalui portal cctv.jakarta.go.id atau aplikasi Jakarta Smartcity,” tambahnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Berita Lain