Jakarta, Aktual.co — Calon Ketua Umum Partai Golkar pada Munas IX Golkar di Hotel Mercure Ancol, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, salah satu keputusan Munas Ancol adalah membubarkan Koalisi Merah Putih (KMP).
“Hasil Munas ini salah satu keputusannya membubarkan KMP. Karena jika Golkar keluar, maka sudah tidak ada lagi kekuatan dari KMP. Munas ini akan mendukung rencana pemerintah,” kata Agus Gumiwang di Ancol, Sabtu (06/12).
Agus menambahkan, bentuk dukungan kepada pemerintah adalah dengan menerima Perppu Pilkada yang diajukan Presiden keenam Soesilo Bambang Yudhoyono.
“Program akan dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan keinginan mereka (DPD I dan II). DPP Golkar peka terhadap perkembangan di masyarakat dan itu kemudian hari diejawantahkan oleh partai. Seperti Pilkada langsung, Perppu diterima,” kata Agus.
Dia mengungkapkan bahwa dia dan dua calon ketua umum, Agung Laksono dan Priyo Budi Santoso, sepakat mendukung siapa yang menjadi Ketua Umum Golkar.
“Kita sudah sepakat bersaing secara sehat, tidak ada black campaign satu sama lain. Kita bertarung secara sehat. Siapa pun yang terpilih, kita akan dukung dan siap membantu, bukan zero game,” kata mantan Wakil Ketua Komisi I DPR RI itu.
Sementara itu, calon Ketum Golkar Priyo Budi Santoso menegaskan, opsi untuk mendukung pemerintah tak perlu dilarang atau dihambat.
“Semua akan dibahas di komisi-komisi tentang berbagai perspektif yang muncul. Mendukung permerintah adalah opsi yang jangan dilarang-larang. Mendukung pemerintah tidak harus ngeblok pada salah satu koalisi. Nanti akan dimatangkan lagi (pembubaran koalisi),” kata Priyo.

Artikel ini ditulis oleh:

Jakarta, Aktual.co — Calon Ketua Umum Partai Golkar pada Munas IX Golkar di Hotel Mercure Ancol, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, salah satu keputusan Munas Ancol adalah membubarkan Koalisi Merah Putih (KMP).
“Hasil Munas ini salah satu keputusannya membubarkan KMP. Karena jika Golkar keluar, maka sudah tidak ada lagi kekuatan dari KMP. Munas ini akan mendukung rencana pemerintah,” kata Agus Gumiwang di Ancol, Sabtu (06/12).
Agus menambahkan, bentuk dukungan kepada pemerintah adalah dengan menerima Perppu Pilkada yang diajukan Presiden keenam Soesilo Bambang Yudhoyono.
“Program akan dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan keinginan mereka (DPD I dan II). DPP Golkar peka terhadap perkembangan di masyarakat dan itu kemudian hari diejawantahkan oleh partai. Seperti Pilkada langsung, Perppu diterima,” kata Agus.
Dia mengungkapkan bahwa dia dan dua calon ketua umum, Agung Laksono dan Priyo Budi Santoso, sepakat mendukung siapa yang menjadi Ketua Umum Golkar.
“Kita sudah sepakat bersaing secara sehat, tidak ada black campaign satu sama lain. Kita bertarung secara sehat. Siapa pun yang terpilih, kita akan dukung dan siap membantu, bukan zero game,” kata mantan Wakil Ketua Komisi I DPR RI itu.
Sementara itu, calon Ketum Golkar Priyo Budi Santoso menegaskan, opsi untuk mendukung pemerintah tak perlu dilarang atau dihambat.
“Semua akan dibahas di komisi-komisi tentang berbagai perspektif yang muncul. Mendukung permerintah adalah opsi yang jangan dilarang-larang. Mendukung pemerintah tidak harus ngeblok pada salah satu koalisi. Nanti akan dimatangkan lagi (pembubaran koalisi),” kata Priyo.

Artikel ini ditulis oleh:

Jakarta, Aktual.co —  Presiden Joko Widodo mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mencintai film Indonesia karena itu sebagai wajah bangsa.
Apalagi film sebagai bagian dari ekonomi kreatif sehingga keberadaanya harus didukung, kata presiden saat menghadiri malam anugrah Festival Film Indonesia di Palembang, Jumat.
Bukan itu saja tetapi dengan mencintai film hasil karya bangsa sendiri akan meningkatkan kreasi seniman Indonesia, ujar dia.
Selain itu dengan adanya karya film maka hak cipta budaya karya bangsa akan akan semakin terjaga, kata presiden.
Yang jelas film akan menjadikan kekuatan ekonomi kreatif yang pada akhirnya akan menambah devisa.
Oleh karena itu pihaknya akan mendukung sepenuhnya perkembangan film Indonesia agar semakin bermutu.Bahkan, pemerintah akan membuat Badan Ekonomi Kreatif yang dibawah langsung presiden.
Menurut dia, kesemuanya itu dilakukan sebagai bentuk keperdulian pihaknya dalam perfilman Indonesia.”Saya sendiri sangat mencintai film Indonesia sehingga keberadaanya harus dikembangkan,” kata presiden.
Bahkan, hampir setiap malam minggu dirinya menyempatkan untuk menonton film Indonesia, kata dia.
Mari bersama – sama mencintai karya bangsa termasuk film Indonesia, ujar dia.
Dalam FFI itu tampil sebagi pemenang film terbaik Cahaya Dari Timur dan piala Citra tersebut langsung diserahkan presiden yang didampingi Gubenur Sumsel H Alex Noerdin.
Sementara aktor terbaik Chacco Jerikho dan artis Dewi Irawan serta sutradara Adriyanto Dewo.

Artikel ini ditulis oleh: