29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 41589

Sidang Perdana Romi dan Masyito Penyuap Akil Mochtar

Wali Kota Palembang nonaktif Romi Herton dan istrinya Masyito menjalani sidang perdana di Pengadilan Tidak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Kamis (20/11/2014). Romi dan istrinya didakwa menyuap Akil Mochtar saat menjabat hakim Mahkamah Konstitusi. Total suap yang diberikan Rp 14,145 miliar dan USD 316,700 melalui Muhtar Ependy. AKTUAL/JUNAIDI MAHBUB

Sisi Positif Ibu Peran Ganda Dalam Keluarga

, Aktual.co — Tidak banyak masyarakat di Indonesia bahkan di dunia yang mengetahui peran ganda seorang ibu. Maksud peran ganda adalah seorang ibu yang bekerja, dan menjadi seorang ibu rumah tangga yang mengurusi keluarga tercinta. Banyak statemen yang menilai bahwa ibu yang berperan ganda tidak lah baik bagi pertumbuhan anak-anaknya.

“Biasanya seorang ibu bekerja dilatarbelakangi oleh alasan finansial atau kebutuhan sosial-relasional. Tidak ada yang salah dengan keputusan seorang ibu untuk berkarya, akan tetapi konsekuensi dari kondisi ini mengharuskan ibu untuk lebih cermat dalam membagi waktu dengan keluarga,” ujar Psikolog anak, Efnie Indiranie, M.Psi di Jakarta, Kamis (20/11).

Seorang ibu yang bekerja sebaiknya mempunyai kecakapan dalam mengelola waktu, disiplin dan mampu berbagi peran dengan suami dalam menciptakan kebersamaan keluarga agar ikatan fisik dan emosi keluarga tetap bisa terbangun.

“Hal positif lain dari seorang ibu yang bekerja adalah ia mempunyai kemampuan di atas rata-rata. Kemampuan tersebut memiliki dampak positif bagi perkembangan anak, antara lain anak menjadi lebih mandiri, bertanggung jawab dan dapat menyelesaikan tugasnya lebih baik,” tambah Efnie.

Jadi untuk Anda seorang ibu yang mempunyai peran ganda, janganlah khawatir, karena pada dasarnya Anda tetap harus menjaga komunikasi dengan keluarga entah itu anak maupun sang suami.

“Seorang Ibu tetap harus bisa meluangkan waktu untuk keluarga terutama anak dan mengetahui kegiatan apa saja yang sudah dilaluinya. Karena anak dalam masa pertumbuhan sangatlah penting untuk dibimbing dan diarahkan, agar tak salah arah,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Harga Cabai di Jogja Tembus Rp60 ribu Per Kg

Yogyakarta, Aktual.co — Sejumlah harga kebutuhan pokok  di Yogyakarta meningkat drastis. Di sejumlah pasar tradisional harga kebutuhan seperti sayur-sayuran baik cabai dan selederi mengalami peningkatan signifikan. 
Berdasarkan pantauan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi  (Perindakop) kota Yogyakarta, di pasar Kranggan, harga cabai teropong merah mengalami kenaikan harga hingga Rp10rb per kg, yang sebelumnya Rp50 ribu per kg menjadi Rp60 ribu per kg pada Kamis (20/11/2014) ini. 
Hal serupa juga terjadi pada harga cabai keriting merah yang mengalami kenaikan Rp5 ribu per kg, yang sebelumnya Rp55 ribu per kg menjadi Rp60 ribu per kg. 
Sementara harga sayuran dan bumbu lainnya seperti bawang merah/bawang putih, kol, tomat, loncang, wortel, kacang panjang, kedelai, kacang dan kelapa, secara umum masih relatif stabil. 
“Hanya slederi yang meningkat cukup signifikan, sebesar Rp2 ribu, yang sebelumnya Rp8 ribu menjadi Rp10 ribu,” ujar staf bidang perdagangan, dinas perindakop kota Yogyakarta, Sugiyono.

Artikel ini ditulis oleh:

Rakyat Minta Pecat Menteri Merah KPK

Puluhan Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Rakyat (Amara) melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Kamis (20/11/2014), Dalam aksinya mereka menyampaikan tiga tuntutan rakyat, Batalkan kenaikan BBM, Turunkan harga sembako, Pecat dan tangkap menteri yang distabilo merah oleh KPK. AKTUAL/JUNAIDI MAHBUB

Unjuk Rasa, Mahasiswa di Medan Hujat PDI Perjuangan

Medan, Aktual.co — Ratusan mahasiswa di Kota Medan menghujat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, saat unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM, Kamis (20/11).
Iringan mahasiswa bergerak dari Bundaran Majestyk Medan menuju bundaran Kantor Pos di jalan Balai Kota Medan.
Saat berada di jalan Raden Saleh, ratusan mahasiswa itu sempat terhenti sejenak, saat berada didepan salah satu kantor PDI Perjuangan. Ratusan mahasiswa itu kompak meneriaki ‘PDI Perjuangan Munafik’
“PDIP Munafik.. PDIP munafik.. PDIP munafik!” sebut mahasiswa.
Situasi sempat sedikit tegang dengan beberapa aparat yang berjaga, namun bisa dikendalikan dan terus melanjutkan long march.

Artikel ini ditulis oleh:

Komisi VI Pertanyakan Keterlibatan PD DDI Dalam Seleksi Dirut Pertamina

Jakarta, Aktual.co — Anggota Komisi VI DPR Refrizal mengkritik proses seleksi Direktur Utama Pertamina yang dilakukan Kementerian BUMN dibawah kepemimpinan Rini Soemarno. Pasalnya, pihak ketiga yang digandeng Menteri BUMN Rini Sumarno untuk melakukan assesment diduga tidak independen.
“Kalau dulu Pak Sugiharto (mantan Menteri BUMN) sepertinya dari UI, dari perguruan tinggi, yang tidak berpihak ya,” terang Refrizal usai rapat kerja dengan Jasindo di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Kamis (20/11).
Disampaikan dia, pada era BUMN dipegang Sugiharto konsultan assesment ini dilakukan dengan baik. Meski keputusan akhir tetap ditangan kementerian BUMN. Akan tetapi prosesnya berlangsung secara transparan. 
Disinggung pihak ketiga yang digandeng adalah PT Daya Dimensi Indonesia (PT DDI), anggota Fraksi PKS itu kembali menekankan pentingnya dunia perguruan tinggi menjadi konsultan assesment. 
“Ambillah perguruan tinggi yang kompeten, nanti ditentukan orang-orangnya agar hasilnya baik, dilakukan secara transparan,” jelasnya.
Sebelumnya, mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid, Rizal Ramli, mengkritik keras pelibatan PT DDI sebagai konsultan assesment oleh Menteri BUMN Rini Soemarno.
“Saya mohon Rini Soemarno mawas diri, dia sudah melibatkan abangnya Arie Soemarno dan Ongky Soemarno dalam pemilihan direksi BUMN melalui assesment PT DDI. Mohon maaf itu tindakan KKN,” ucapnya di Jakarta, Rabu (19/11) kemarin. 
“Rini sebaiknya menghentikan praktek-praktek KKN, kalau tidak saya minta Pak Jokowi bertindak,” sambungnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain