25 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42188

Respon Positif Kenaikan BBM, WKSI: Rupiah Berpotensi Menguat

Jakarta, Aktual.co — Tidak terlalu negatifnya reaksi pasar menjelang pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) turut membantu penguatan rupiah meski di akhir sesi. Penguatan tersebut dinilai tidak cukup signifikan sehingga masih lebih rendah dari level sehari sebelumnya.

“Paling tidak laju pergerakan rupiah tidak terlalu volatile,” ujar Reza Priyambada dari Woori Korindo Securities Indonesia (WKSI) dalam riset hariannya yang diterima di Jakarta, Kamis (30/10).

Pelaku pasar merespon baik mengenai pernyataan Menkeu Bambang Brodjonegoro bahwa pemerintah akan menaikkan harga BBM sebelum akhir tahun ini.

Pada Kamis (30/10) rupiah diprediksikan di atas level support Rp12.168 dan kusrs tengah BI Rp12.175-12.158. Namun tetap waspada terhadap peluang penurunan lanjutan.

“Pelemahan laju rupiah mulai berkurang dan diharapkan dapat kembali bergerak positif,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Polisi Cokok Tiga Penjudi Remi

Jakarta, Aktual.co —Jajaran kepolisian Sektro Tambora, Jakarta Barat kembalio berhasil menciduk tiga orang yang tengah asik bermain judi kartu remi. Ketiganya diketahui berprofesi sebagai pengemudi bemo.

Demikian disampaikan Kabag Humas Polres Jakarta Barat, Komisaris Polisi Herru Julianto kepada wartawan, Kamis (30/10).

“Tertangkapnya Yono Cs berdasarkan laporan dari masyarakat yang resah dengan aksi perjudian diwilayah Duri Raya,” ujarnya.

Dikatakan Herru berdasarkan laporan tersebut, pihaknya pun melakukan pengintaian selama beberapa hari, hingga akhirnya petugas pun melakukan penggerebekan pada para penjudi tersebut.

“Petugas Polsek Tambora lalu melakukan pengintaian dan ternyata ada 3 orang yang sedang bermain judi remi,” tambahnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, petugas pun menggiring ketiganya ke Mapolsek Tambora untuk dimintai keterangan.

“Dari tangan ketiganya,disita 1 set kartu remi dan uang tunai Rp. 143 000,” tukasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

MNC: IHSG Terindikasi Bullish Reversal

Jakarta, Aktual.co — Pada perdagangan hari ini, Kamis (30/10), MNC Securities memerkirakan Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia akan bergerak pada kisaran 5.037-5.111.

“Diprediksi indeks akan menguat terbatas,” kata Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang dalam risetnya, Kamis (30/10).

Menurutnya Pola Breakaway terbentuk atas IDX mengindikasikan Bullish Reversal. Dalam risetnya, Edwin juga memaparkan sejumlah saham yang layak dibeli pada hari ini, diantaranya BBRI, UNTR, PGAS, TLKM, KLBF, WIKA dan PTPP.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

WKSI: IHSG Berpontensi Melemah

Jakarta, Aktual.co — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai menunjukkan laju positif. Hal ini disebabkan laju bursa saham AS yang meningkat berimbas pada laju bursa saham Asia yang direspon baik oleh pelaku pasar untuk melakukan aksi beli.

“Analisa kami tidak terjadi terhadap penurunan laju IHSG yaitu jika laju bursa saham global positif tidak membuat IHSG juga menguat, maka IHSG pun akan kembali turun,” tulis Reza Priyambada dari Woori Korindo Securities Indonesia (WKSI) dalam risetnya yang diterima di Jakarta, Kamis (30/10).

Di sisi lain, sentimen positif terlihat kembali terjadi aksi beli asing yang menopang penguatan IHSG dari nett sell Rp 638.21 miliar menjadi nett buy Rp 1.93 triliun.

Reza memprediksikan pada perdagangan Kamis (30/10) IHSG berada pada rentang support 5010-5050 dan resisten 5085-5092.

“Laju IHSG kembali menguat namun harus ditopang oleh sentimen positif yang ada. Secara teknikal berpotensi melanjutkan penguatan namun tetap waspadai potensi pelemahan jika sentimen yang ada berbalik melemah,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Korban Penggusuran Kali Item Dijanjikan Pemkot Jakpus

Jakarta, Aktual.co — Warga korban penggusuran Kali Item, Kemayoran, Jakarta Pusat, khususnya warga yang masih menggali ilmu dapat bernafas lega. Pasalnya  Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat akan memproses pendidikan, bagi warga yang telah dipindah ke rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Komarudin dan Pulogebang di Jakarta Timur.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Jakarta Pusat, Rustam Effendi bahwa seluruh siswa yang kini mendiami Rusunawa Komarudin dan Pulogebang dipastikan bisa terus melanjutkan pendidikan, dan Ia berjanji akan mengurus seluruh dokumen siswa.

“Nanti kita urus semua dokumennya. Kita akan carikan sekolah yang dekat dengan rusunawa secara gratis,” katanya, Kamis(30/10).

Sementara itu menurut Kepala Suku Dinas Pendidikan Dasar Jakarta Pusat, Sujadiono kalau pihaknya telah menginstruksikan Kepala Seksi Pendidikan Dasar Kecamatan Kemayoran untuk membantu siswa yang rumahnya terkena penertiban.

“Saya sudah minta untuk diurus kepindahannya sampai siswa-siswa dapat sekolah yang baru. Semuanya tidak dipungut biaya,” ujar Sujadiono.

Untuk diketahui sekitar 400 bangunan yang berdiri di sepanjang Kali Item, Senin (27/10) dibongkar petugas gabungan. Rencananya di kawasan tersebut akan dibangun jalan inspeksi. Sebanyak 100 kepala keluarga dipindah ke Rusunawa Komarudin dan 220 KK dipindah ke Rusunawa Pulogebang.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Tiga Taman di Jaktim Akan Direnovasi

Jakarta, Aktual.co —Untuk membuat daya minat warga untuk berkunjung ke taman rekreasi, rencananya Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur berencana akan merombak tiga taman kota yang selama ini hanya dijadikan sebagai jalur hijau di Jakarta Timur.

Untuk memberikan rasa aman, nyaman dan tenang, Pemkot Jakarta Timur juga akan menyediakan beberapa fasilitas seperti jogging track, air mancur, tempat bermain anak-anak serta kursi.

“Kita akan rombak tiga taman itu menjadi lebih modern dengan fasilitas olahraga dan tempat bermain anak. Hal ini agar warga tertarik untuk berinteraksi di taman-taman itu,” kata Suzi Marzitawati, Kepala Suku Dinas Pertamanan Jakarta Timur, Kamis (30/10).

Menurutnya kalau ketiga taman yang akan direnovasi adalah, Taman Kota DR Sumarno dan Taman Klender di Kecamatan Cakung serta Taman Kota Jatinegara di Kecamatan Jatinegara. Namun sayangnya, kata Suzi, pemugaran ketiga taman tidak bisa dilakukan serentak. Sebab pihaknya tidak memiliki anggaran yang besar untuk menambah berbagai fasilitas yang dibutuhkan.

“Kendalanya anggaran kita masih minim. Karena itu kita minta dukungan dari semua instansi terkait untuk medukung program taman kota moderen tersebut,” ungkap Suzi.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Berita Lain