29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42540

Marquez dan Pedrosa Terjatuh, Rossi Juara MotoGP Australia

Jakarta, Aktual.co — Pebalap tim Movistar Yamaha Valentino Rossi berhasil menjadi juara MotoGP seri Australia, di Sirkuit Phillip Island, Minggu (19/10).
Meski memulai balap dari posisi ke-8, hal itu bukan masalah bagi pembalap berjuluk VR46 itu. 
Bahkan, temperatur lintasan yang terus menurun dan membuat banyak pebalap terjatuh, termasuk Marc Marquez, Cal Crutchlow dan Pol Espargaro, namun hal itu tidak berarti bagi Rossi.
Rossi diikuti rekan setimnya, Jorge Lorenzo di posisi kedua diikuti oleh pebalap Monster Yamaha Tech 3, Bradley Smith di posisi ketiga. Dengan begitu, Yamaha menyapu bersih tiga posisi teratas.
Sementara itu posisi keempat dan kelima masing-masing ditempati oleh pebalap Ducati, Andrea Dovizioso dan pebalap Avintia Ducati, Hector Barbera.
Berikut hasil balap MotoGP seri Australia:1. Valentino Rossi2. Jorge Lorenzo3. Bradley Smith4. Andrea Dovizioso5. Hector Barbera6. Alvaro Bautista7. Scott Redding8. Hiroshi Aoyama9. Alex De Angelis10. Nicky Hayden11. Yonny Hernandez12. Danilo Petrucci13. Michael Laverty14. Mike Di Meglio
Berikut pembalap yang gagal finis:Cal CrutchlowPol EspargaroAleix EspargaroStefan BradlMarc MarquezBroc ParkesDani PedrosaAndrea IannoneKarel Abraham

Artikel ini ditulis oleh:

KPK-PPATK Sudah Serahkan Rekam Jejak Calon Menteri ke Jokowi

Jakarta, Aktual.co — Deputi Tim Transisi Andi Widjajnto mengatakan, hasil penelusuran rekam jejak 43 nama calon menteri yang dilakukan KPK dan PPATK atas permintaan Joko Widodo sudah selesai. Bahkan hasil penelusuran kedua lembaga negara itu sudah diserahkan pada Jokowi.
Andi mengatakan, Ketua PPATK M Yusuf langsung yang menemui Jokowi untuk menyerahkan hasil penelusuran PPATK untuk 43 nama calon menteri yang diserahkan pada, Jumat (17/10) lalu. Selain PPATK, Jokowi juga sudah bertemu dengan pimpinan KPK dan menerima hasil penelusuran. 
“Dari PPATK langsung diberikan oleh ketuanya ( M Yusuf),” kata Andi di Rumah Dinas Gubernur DKI, Jl Taman Suropati, Jakpus, Minggu (19/10).
“KPK juga sudah memberikan.‎ Beliau (Jokowi) ketemu dengan pimpinan-pimpinan KPK di suatu tempat bukan di sini (rumah dinas) untuk menjaga independensi KPK,” kata Andi.
Pertemuan itu, kata Andi, hanya dihadiri pimpinan KPK dan Jokowi. Namun, dia ogah menyebutkan siapa pimpinan KPK yang bertemu Jokowi. 

Artikel ini ditulis oleh:

Orang Tua Dianjurkan Batasi Anak Tonton Televisi

Jakarta, Aktual.co —Para orang tua disarankan membatasi waktu dan jenis tayangan televisi untuk anak-anak di rumah.
Anjuran itu disampaikan psikolog dari Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, Jawa Tengah, Ferdinand Hindiarto, karena khawatir anak akan meniru apa yang dilihatnya dari televisi. 
“Anak-anak itu model peniru. Istilahnya ‘copying behaviour’ atau akan meniru apa saja yang mereka lihat, terutama tayangan yang mereka tonton dari televisi,” katanya di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (19/10).
Dijelaskannya lebih lanjut, saat ini tayangan di televisi banyak yang tidak layak ditonton anak-anak, seperti adegan kekerasan. 
“Atau sinetron apa semacamnya, ceritanya anak-anak sekolah. Tetapi, ceritanya ada yang ‘ngerjain’ gurunya, tidak menghormati guru dan sebagainya. Tayangan tersebut tidak pantas ditonton anak-anak,” katanya.
Masalahnya tayangan-tayangan semacam itu muncul pada jam anak-anak biasa menonton siaran televisi. Sementara si orang tua tidak mungkin mendampingi anak-anaknya menonton televisi terus menerus.
Sedangkan dia menilai kesadaran pengelola stasiun televisi tidak mungkin diharapkan dengan adanya tayangan yang bisa berpengaruh buruh bagi anak-anak.
“Mereka lebih mementingkan rating, sementara pengawas, yakni Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) perannya dalam mengawasi terkesan mandul,” ujarnya.
Oleh karena itu, menurutnya peran orang tua lebih diharapkan dalam menerapkan batasan pada anak-anaknya dalam menonton televisi. 
Yakni bisa dengan membatasai jam menonton atau memilah-milah mana saja tayangan yang boleh ditonton anak-anak.
“Beri pengertian pada anak-anak tayangan, sepakati jam-jam berapa menonton televisi, tayangan yang boleh ditonton. Orang tua juga harus memberikan teladan pada anak-anaknya,” katanya.
Orang tua pun, menurutnya, harus juga ikut membatasi dalam menonton televisi sebagaimana kesepakatan yang sudah dibuat dengan anak-anaknya.
“Jangan kemudian, anak-anak dibatasi menonton televisi, saat jam belajar, malah orang tuanya menonton televisi. Ini kan tidak mendidik. Anak-anak akan mencuri-curi kesempatan nonton televisi,” katanya.
Dia yakin kalau orang tua ikut disiplin dengan kesepakatan yang dibuat, anak-anak pasti akan terbiasa berdisiplin.

Artikel ini ditulis oleh:

Akbar Tandjung: Janji Jokowi-JK Harus Kita Kawal

Jakarta, Aktual.co — Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golokar Akbar Tandjung menegaskan partainya tetap berada di luar pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Dia pun meminta agar duet pemimpin baru Indonesia tersebut merealisasikan janji-janjinya saat kampanye.
“Secara umum berpegang dari apa yang sudah beliau (Jokowi-JK) janjikan saat kampanye, agar direalisasikan,” kata Akbar saat menjadi narasumber HUT Emas 50 Tahun Partai Golkar, di Yogyakarta, Minggu (19/10).
Menurut dia, banyak janji yang sudah terucap dari mulut Jokowi-JK dalam perdebatan-perdebatan saat kampanye, maupun pada pemaparan visi dan misi ketika kampanye calon Presiden dan calon Wakil Presiden.
“Janji-janji tersebut yang harus terus kita kawal,” kata dia.
Dia mengatakan, yang kedua pemerintahan Jokowi-JK harus memiliki langkah-langkah serius dalam upaya mensejahterakan masyarakat, terlebih pada 100 hari pertama.
“Kebijakan diambil harus sesuai dengan apa yang sudah dijanjikan. Dalam 100 hari harus ada langkah yang dilakukan agar memperlihatkan kesungguhan dari janji-janji saat kampanye. Apa saja itu, ya kita lihat, apa sudah betul,” kata dia.
Akbar mencontohkan, tantangan pemerintahan Jokowi-JK ke depan mengenai subsidi BBM yang cukup besar sehingga memberatkan APBN.
“Bagaimana memanfaatkan ruang yang besar untuk masyarakat, itu yang kita kawal juga,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Hasyim Muzadi Diajukan Jadi Rais Aam PBNU

Jakarta, Aktual.co —Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat dan seluruh pimpinan cabang di kedua provinsi itu sepakat mengusung Hasyim Muzadi menjadi kandidat Rais Aam Pengurus Besar NU 2015-2020.
Ketua Panitia Sarasehan Alim Ulama Syamsuddin M Pay mengatakan pengusungan Hasyim merupakan satu dari tiga rekomendasi dari sarasehan alim ulama dan cendekiawan menuju satu abad NU, di Palu, Jumat – Sabtu (17-18/10) lalu.
Rekomendasi ditandatangani masing-masing pimpinan wilayah dan 20 pimpinan cabang se-Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat pada Sarasehan Alim Ulama.
Banyak alasan dikemukakan pimpinan cabang sehingga Hasyim diminta bersedia menjadi pemimpin tertinggi NU. Antara lain Hasyim selama ini dianggap konsisten membangun NU, bahkan saat dia tak lagi menjabat Ketua Umum PB NU.
Sebelumnya Hasyim memimpin NU selama dua periode pasca Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Saat ini Hasyim menjabat Wakil Rois Aam PB NU.
Disampaikan Ketua Rois Syurya PW NU Sulawesi Tengah KH. Husen Habibu, Hasyim dinilai sangat konsisten dalam membangun NU dan Indonesia.
Husen mengatakan Hasyim Muzadi merupakan tokoh NU yang belakangan gencar melakukan konsolidasi dalam rangka penguatan organisasi agar NU tetap konsisten dalam membangun bangsa di tengah gencarnya berbagai ancaman yang melingkupi NU maupun bangsa saat ini.
Selain itu PW NU Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat juga merekomendasikan pelaksanaan Mukhtamar NU sesuai jadwal yakni Maret 2015.
Sementara itu terkait mekanisme pemilihan, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat menolak pemilihan Ketua Umum PB NU melalui formatur yang selama ini kencang diwacanakan akan diberlakukan pada Mukhtamar 2015.

Artikel ini ditulis oleh:

Jelang Pelantikan, Polda Banten Jaga Pintu Tol Arah Jakarta

Jakarta, Aktual.co — Kepolisian Daerah Banten menempatkan sejumlah personel keamanan di tujuh gerbang tol Jakarta-Merak menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla, Senin (20/10) besok.
Kepala Kepolisian Daerah Banten Brigjen Pol M Zulkarnain mengatakan, sekitar 15 sampai 18 personel di tempatkan di tujuh titik akses masuk dari wilayah Serang dan Cilegon menuju Jakarta.
Menurut Kapolda, tujuh titik pintu masuk tersebut yakni tiga ada di wilayah Polres Cilegon antara lain pintu tol Gerem Merak, pintu tol Cilegon Barat dan pintu tol Cilegon Timur.
Sedangkan di wilayah Polres Serang ada empat titik yang diamankan yakni di pintu tol Serang Timur, tol Serang Barat, pintu g tol Ciujung dan di Asem, Cikande Kabupaten Serang.
Dia mengatakan, sehari menjelang pelantikan presiden terpilih sejauh ini kondisi kemanan di wilayah Banten masih tetap aman. Pihaknya belum menerima informasi atau laporan terkait rencana aksi dari wilayah Banten ke Jakarta.
“Sementara ini tidak ada informasi unjuk rasa, tapi mungkin ada yang ikut syukuran dan nonton hiburan di Monas,” kata Kapolda Banten, Minggu (19/10).

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain