30 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42567

Jurnalis Senior Beri Nilai Enam Buat SBY

Jakarta, Aktual.co — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan meletakkan jabatan yang sudah diembannya selama sepuluh tahun. Selama dua periode memimpin Indonesia, kinerja SBY dinilai biasa saja.

Menurut wartawan Senior Budiarto Shamazy, penilaian kinerja SBY layaknya sebuah rapor yang selalu diberikan di akhir masa belajar di sekolah.

“Kalau saya guru, saya kasih nilai enam, nilainya rata-rata,” kata Budiarto dalam diskusi Polemik Sindo Radio bertajuk ‘Berpisah Dengan SBY’ di Warung Daun, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (18/10).

Dalam rapor, Budiarto juga mengatakan ada penilaian terhadap kelakuan. Menurutnya, dalam hal kelakukan, SBY patut diberi predikat buruk. Hal itu dikarenakan SBY kerap curhat melalui sosial media. “Kalau kebersihan perfect lah,” kata Budiarto.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Koordinator Gerakan Indonesia Bersih Adhie Masardi mengatakan, bahwa SBY sebagai presiden sering bolos dalam event-event penting di Indonesia. “Suka bolos juga kalau ada masalah. Kabur ke luar negeri,” tegas Adhie.

Adapun Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan menilai SBY pantas diberi nilai delapan. Imam Turkish ketidakhadiran SBY dalam berbagai event penting, dibantah oleh Ramadhan.

“Justru saya melihat SBY sebagai pimpinan yang hadir. Waktu tsunami di Aceh, Bella memimpin langsung shalat jenazah,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Pemkot Surakarta Arak Tujuh Tumpeng

Jakarta, Aktual.co — Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta akan menggelar pesta rakyat dengan mengarak tujuh tumpeng menggunakan sepur Kluthuk Jaladara saat pelantikan Presiden terpilih periode 2014 – 2019 Joko Widodo – Jusuf Kalla (Jokowi-JK) Senin (20/10).

“Tujuh tumpeng akan diarak dari Stasiun Purwosari menuju kawasan Gladak,” kata Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo kepada wartawan di Solo, Sabtu (18/10).

“Tujuh tumpeng dipilih sebagai simbol bahwa Jokowi merupakan Presiden ketujuh Republik Indonesia (RI), dan ini merupakan wujud pesta untuk rakyat sekaligus mendoakan Jokowi agar tetap amanah dalam menjalankan tugasnya sebagai Presiden,” tambahnya.

Ia mengatakan tumpeng nasi kuning dan lauk pauk serta jajanan pasar akan diarak oleh para siswa sekolah di Kota Solo. Selain diarak menggunakan sepur kluthuk, bus Werkudara juga ikut memeriahkan pesta rakyat tersebut.

“Ya nanti Minggu (19/10) malam saya gelar tirakatan di rumah dinas Loji Gandrung. Berdoa agar pelantikan berjalan lancar,” kata Rudy yang juga sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo.

Ia mengatakan tirakatan akan digelar di salah satu kamar petilasan Bung Karno di Loji Gandrung tepat sehari sebelum pelantikan Presiden terpilih Jokowi. Dalam acara tirakatan itu pihaknya mengaku bakal memanjatkan doa kepada Tuhan yang Maha Esa agar kepemimpinan Jokowi tersebut dapat berjalan lancar tanpa adanya halangan apa pun.

“Ya kita akan melakukan tirakatan dengan berpuasa selama sehari semalam. Di kamar Bung Karno kenapa, karena untuk mengingatkan kembali Jokowi saat kampanye dulu. Kalau terpilih jadi Presiden harus melaksanakan trisakti Bung Karno,” kata Rudy sambil menambahkan juga akan doa agar Indonesia di masa kepemimpinan Jokowi mendatang bisa lebih baik dan lebih makmur dibandingkan pada masa pemerintahan sekarang.

Artikel ini ditulis oleh:

Arak-arakan Presiden, Perusahaan Disarankan Liburkan Karyawan

Jakarta, Aktual.co — Pengamat Perkotaan Yayat Supriatna menyarankan agar perusahaan yang terletak di sepanjang jalur Jenderal Sudirman-MH Thamarin, untuk berpartisipasi melakukan arak-arakan presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla. Partisipasi itu dapat berupa spanduk ucapan selamat atau memasang bendera.

Usai melakukan pelantikan sebagai presiden, Jokowi-JK akan diarak mulai dari Bundaran HI hingga Istana Negara, menggunakan Kereta Kencana, pada Senin (20/10) pekan depan.

“Sebaiknya perusahaan ikut menyambut Jokowi sebagai presiden baik berbentuk spanduk atau bendera sebagai ucapan selamat dan bentuk sukacita karena ini acara kita bersama,” ujar Yayat kepada Aktual.co, Sabtu (18/10).

Yayat juga menyarankan agar perusahaan yang dilalui oleh peserta arak-arakan Jokowi untuk mengeluarkan kebijakan kerja setengah hari, atau sekaligus diliburkan.

“Karena acara ini kan sampai malam dan pastinya akan membuat kemacetan, karena ada beberapa jalur harus ditutup, sehingga aktivitas kantor menjadi tidak efektif. Tapi itu kembali lagi ke perusahaannya, tergantung pengelolaan perusahaan,” ujarnya.

Sementara itu, beberapa perusahaan memang berencana mempercepat jam kantor karyawan pada 20 Oktober mendatang. Salah satunya Alex, yang bekerja di perusahaan konsultan swasta Arghajata, mengatakan bahwa manajemen perusahaan belum mengeluarkan keputusan terkait rencana penutupan Jalan Sudirman-Thamrin. “Biasanya, sih, paling pulang cepat saja,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Pengamat: JK Bagian dari Mafia Migas

Jakarta, Aktual.co — Sejumlah kalangan menyebut, mundurnya Karen Agustiawan sebagai Direktur Utama Pertamina, berkaitan dengan adanya Nota Kesepahaman (MoU) antara Pertamina dengan PT Bumi Sarana Migas, Perusahaan milik anak dari Jusuf Kalla yakni Solihin J. Kalla. Keduanya menjalin kerjasama melakukan Joint Study proyek pengembangan Land Base LNG Receiving Terminal di Banten.

Direktur Pusat Studi Sosial Politik (Puspol) Indonesia Ubedillah Badrun mengatakan, dari fakta tersebut menunjukan bahwa, Jusuf Kalla dengan sejumlah anak usahanya itu merupakan bagian dari mafia Migas yang saat ini tengah dibicarakan publik.

“Makanya JK tidak banyak bicara. Karena dia bagian dari lingkaran dalam bisnis migas khususnya gas. Gas itu kan proyek besar dia. Itu dia kenapa JK tidak banyak bicara soal anti mafia migas, karena ada faktor itu. Meski secara politik praktis itu adalah hak JK untuk mendapatkan keuntungan dari kekuasaannya. Tapi secara konstitusi maka itu sesungguhnya kita bisa menilai bahwa JK bagian dari mafia ini,” kata Ubedlilah di Jakarta, Sabtu (18/10).

Sebelumnya, hal yang sama diutarakan oleh Direktur Global Future Institut (GFI) Hendrajit mengataka “dua bulan sebelum Pilpres, tepatnya pada Mei 2014 saya mendengar adanya pertemuan tidak resmi antara Solihin, JK dan Karen,” kata Hendrajit beberapa waktu lalu.

Kemudian, lanjutnya, pertemuan tersebut disinyalir telah membuahkan sebuah MoU yang ditandatangani oleh Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko M. Afdhal Bahaudin dan Direktur PT Bumi Sarana Migas Solihin J. Kalla. Akan tetapi, usai pilpres kedua belah pihak kembali membuat pertemuan tidak resmi guna membahas kelanjutan kerjasama tadi.

“Ketika pertemuan kedua usai pilpres, JK dikabarkan kembali menemui Karen. Entah apa yang ditawarkan JK, tapi Karen menolak. Yang kemudian dampaknya Karen mengundurkan diri,” ujar Hendrajit.

Sementara itu, PT Pertamina mengaku tidak mengetahui soal kerja sama antara pihaknya dengan PT Bumi Sarana Migas, perusahaan swasta yang menjalankan bisnis di bidang perdagangan dan industri minyak dan gas bumi itu.

Sebelumnya, sumber terpercaya Aktual yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa Pertamina dan Bumi Sarana Migas telah menyepakati nota kesepahaman (MoU) tentang joint venture proyek pembangunan Land Base LNG Receiving Terminal Banten. MoU tersebut dibuat dan ditandatangani di Jakarta pada Senin, 12 Mei 2014 lalu oleh M. Afdhal Bahaudin selaku Direktur Perencanaan Investasi & Manajemen Risiko PT Pertamina dan Solihin Jusuf Kalla selaku Direktur PT Bumi Sarana Migas.

Ketika Aktual mencoba konfirmasikan hal tersebut ke pihak Pertamina, tidak satupun pihak yang angkat bicara mengenai kebenaran MoU itu.

“Sesuai ketentuan perusahaan silahkan hubungi corporate secretary yaitu Pak Argo atau Pak Ali Mundakir,” kata Afdhal saat dihubungi Aktual melalui pesan singkatnya beberapa waktu lalu.

Akan tetapi, isyarat bungkam yang sama juga ditunjukan oleh Argo ketika tim Aktual mencoba menghubunginya. Argo enggan memberikan komentarnya terkait fakta MoU tersebut.

“Silahkan hubungi Pak Ali Mundakir selaku VP Corporate Communication Pertamina ya,” tulis Argo dalam pesan singkatnya kepada Aktual.

Selanjutnya, Aktual kembali mencoba mengkonfirmasikan akan kebenaran MoU tersebut kepada VP Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir. Dengan singkat ia mengaku tidak tahu akan hal itu.

“Saya tidak tahu,” kata Ali singkat, saat ditemui di Hotel Doubletree by Hilton, Jakarta, Senin (6/10).

Ali juga menjelaskan, bahwa pihaknya tidak pernah melihat suatu kerja sama dari segi individual, namun secara korporasi.

“Kami tidak melihat individual individual, kami bekerja sama secara perusahaan antar perusahaan,” ucap Ali.

Artikel ini ditulis oleh:

Sekda Minta Masyarakat Betawi Berpartisipasi Kirab Jokowi

Jakarta, Aktual.co — Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, Badan Musyawarah Masyarakat Betawi akan menggelar wisata kuliner dikawasan jalan MH Thamrin secara gratis, dalam acara kirab budaya rakyat yang dibuat khusus untuk presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla.

“Nanti kita ikut partisipasi akan ada beberapa jajanan Betawi di Thamrin. Nanti kita gelar meja jajanan buat orang-orang yang lewat, gratis,” kata Saefullah, di Jakarta, sabtu (18/10)

Saefullah pun menambahkan, agar warga Jakarta turut serta mengantar presiden terpilih Joko Widodo untuk menghadiri rangkaian acara tersebut dan menjaga ketertiban demi kelancaran acara.

“Masyarakat Jakarta, khususnya orang Betawi, harus berpartisipasi meramaikan. Karena kita turut mendoakan pak Jokowi, semoga dia bisa membawa Indonesia lebih baik lagi,” ungkap Saefullah

Acara kirab budaya rakyat, akan dimulai pukul 13.00 WIB di Bundaran HI sampai Istana Negara pada Senin (20/10) pekan depan. Nantinya Jokowi dan JK akan diarak menggunakan kereta kencana.

Artikel ini ditulis oleh:

GIB: Jokowi-JK Jangan Lanjutkan Kesalahan SBY

Jakarta, Aktual.co — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dalam waktu dekat akan mengakhiri masa jabatannya. Meski dinilai masih ada sisi positif dalam kepemimpinannya, namun SBY juga tak luput dari kesalahan saat memimpin selama dua periode.

Menurut Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie M Massardi, bahwa duet Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam memimpin pemerintahan yang baru nanti, tidak boleh melanjutkan kesalahan-kesalahan SBY sewaktu masih memimpin republik ini.

“Yang menjadi catatan saya agar pemerintahan yang akan datang tidak melanjutkan kesalahan-kesalahan (SBY),” ujar Adhie dalam diskusi Polemik Sindo Radio bertajuk ‘Berpisah Dengan SBY’ di Warung Daun, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (18/10).

Adhi menambahkan, bahwa pemerintahan SBY selama dua periode menjadi Presiden hanya melahirkan dua perubahan. Sementara pemerintahan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur melahirkan 10 perubahan dalam waktu yang singkat menjadi Presiden.

“Rheinald dalam tulisannya di Kompas dia mengatakan bahwa 10 tahun pemerintahan SBY lahirkan dua perubahan. Dibandingkan Gus Dur 10 perubahan. Dua perubahan itu juga produknya JK (Jusuf Kalla), perdamaian di Aceh dan perubahan mitan (minyak tanah) ke gas. Gus Dur, perubahan depsos dan lain-lain,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain