31 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42568

Arak-arakan Presiden, Perusahaan Disarankan Liburkan Karyawan

Jakarta, Aktual.co — Pengamat Perkotaan Yayat Supriatna menyarankan agar perusahaan yang terletak di sepanjang jalur Jenderal Sudirman-MH Thamarin, untuk berpartisipasi melakukan arak-arakan presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla. Partisipasi itu dapat berupa spanduk ucapan selamat atau memasang bendera.

Usai melakukan pelantikan sebagai presiden, Jokowi-JK akan diarak mulai dari Bundaran HI hingga Istana Negara, menggunakan Kereta Kencana, pada Senin (20/10) pekan depan.

“Sebaiknya perusahaan ikut menyambut Jokowi sebagai presiden baik berbentuk spanduk atau bendera sebagai ucapan selamat dan bentuk sukacita karena ini acara kita bersama,” ujar Yayat kepada Aktual.co, Sabtu (18/10).

Yayat juga menyarankan agar perusahaan yang dilalui oleh peserta arak-arakan Jokowi untuk mengeluarkan kebijakan kerja setengah hari, atau sekaligus diliburkan.

“Karena acara ini kan sampai malam dan pastinya akan membuat kemacetan, karena ada beberapa jalur harus ditutup, sehingga aktivitas kantor menjadi tidak efektif. Tapi itu kembali lagi ke perusahaannya, tergantung pengelolaan perusahaan,” ujarnya.

Sementara itu, beberapa perusahaan memang berencana mempercepat jam kantor karyawan pada 20 Oktober mendatang. Salah satunya Alex, yang bekerja di perusahaan konsultan swasta Arghajata, mengatakan bahwa manajemen perusahaan belum mengeluarkan keputusan terkait rencana penutupan Jalan Sudirman-Thamrin. “Biasanya, sih, paling pulang cepat saja,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Pengamat: JK Bagian dari Mafia Migas

Jakarta, Aktual.co — Sejumlah kalangan menyebut, mundurnya Karen Agustiawan sebagai Direktur Utama Pertamina, berkaitan dengan adanya Nota Kesepahaman (MoU) antara Pertamina dengan PT Bumi Sarana Migas, Perusahaan milik anak dari Jusuf Kalla yakni Solihin J. Kalla. Keduanya menjalin kerjasama melakukan Joint Study proyek pengembangan Land Base LNG Receiving Terminal di Banten.

Direktur Pusat Studi Sosial Politik (Puspol) Indonesia Ubedillah Badrun mengatakan, dari fakta tersebut menunjukan bahwa, Jusuf Kalla dengan sejumlah anak usahanya itu merupakan bagian dari mafia Migas yang saat ini tengah dibicarakan publik.

“Makanya JK tidak banyak bicara. Karena dia bagian dari lingkaran dalam bisnis migas khususnya gas. Gas itu kan proyek besar dia. Itu dia kenapa JK tidak banyak bicara soal anti mafia migas, karena ada faktor itu. Meski secara politik praktis itu adalah hak JK untuk mendapatkan keuntungan dari kekuasaannya. Tapi secara konstitusi maka itu sesungguhnya kita bisa menilai bahwa JK bagian dari mafia ini,” kata Ubedlilah di Jakarta, Sabtu (18/10).

Sebelumnya, hal yang sama diutarakan oleh Direktur Global Future Institut (GFI) Hendrajit mengataka “dua bulan sebelum Pilpres, tepatnya pada Mei 2014 saya mendengar adanya pertemuan tidak resmi antara Solihin, JK dan Karen,” kata Hendrajit beberapa waktu lalu.

Kemudian, lanjutnya, pertemuan tersebut disinyalir telah membuahkan sebuah MoU yang ditandatangani oleh Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko M. Afdhal Bahaudin dan Direktur PT Bumi Sarana Migas Solihin J. Kalla. Akan tetapi, usai pilpres kedua belah pihak kembali membuat pertemuan tidak resmi guna membahas kelanjutan kerjasama tadi.

“Ketika pertemuan kedua usai pilpres, JK dikabarkan kembali menemui Karen. Entah apa yang ditawarkan JK, tapi Karen menolak. Yang kemudian dampaknya Karen mengundurkan diri,” ujar Hendrajit.

Sementara itu, PT Pertamina mengaku tidak mengetahui soal kerja sama antara pihaknya dengan PT Bumi Sarana Migas, perusahaan swasta yang menjalankan bisnis di bidang perdagangan dan industri minyak dan gas bumi itu.

Sebelumnya, sumber terpercaya Aktual yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa Pertamina dan Bumi Sarana Migas telah menyepakati nota kesepahaman (MoU) tentang joint venture proyek pembangunan Land Base LNG Receiving Terminal Banten. MoU tersebut dibuat dan ditandatangani di Jakarta pada Senin, 12 Mei 2014 lalu oleh M. Afdhal Bahaudin selaku Direktur Perencanaan Investasi & Manajemen Risiko PT Pertamina dan Solihin Jusuf Kalla selaku Direktur PT Bumi Sarana Migas.

Ketika Aktual mencoba konfirmasikan hal tersebut ke pihak Pertamina, tidak satupun pihak yang angkat bicara mengenai kebenaran MoU itu.

“Sesuai ketentuan perusahaan silahkan hubungi corporate secretary yaitu Pak Argo atau Pak Ali Mundakir,” kata Afdhal saat dihubungi Aktual melalui pesan singkatnya beberapa waktu lalu.

Akan tetapi, isyarat bungkam yang sama juga ditunjukan oleh Argo ketika tim Aktual mencoba menghubunginya. Argo enggan memberikan komentarnya terkait fakta MoU tersebut.

“Silahkan hubungi Pak Ali Mundakir selaku VP Corporate Communication Pertamina ya,” tulis Argo dalam pesan singkatnya kepada Aktual.

Selanjutnya, Aktual kembali mencoba mengkonfirmasikan akan kebenaran MoU tersebut kepada VP Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir. Dengan singkat ia mengaku tidak tahu akan hal itu.

“Saya tidak tahu,” kata Ali singkat, saat ditemui di Hotel Doubletree by Hilton, Jakarta, Senin (6/10).

Ali juga menjelaskan, bahwa pihaknya tidak pernah melihat suatu kerja sama dari segi individual, namun secara korporasi.

“Kami tidak melihat individual individual, kami bekerja sama secara perusahaan antar perusahaan,” ucap Ali.

Artikel ini ditulis oleh:

Sekda Minta Masyarakat Betawi Berpartisipasi Kirab Jokowi

Jakarta, Aktual.co — Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, Badan Musyawarah Masyarakat Betawi akan menggelar wisata kuliner dikawasan jalan MH Thamrin secara gratis, dalam acara kirab budaya rakyat yang dibuat khusus untuk presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla.

“Nanti kita ikut partisipasi akan ada beberapa jajanan Betawi di Thamrin. Nanti kita gelar meja jajanan buat orang-orang yang lewat, gratis,” kata Saefullah, di Jakarta, sabtu (18/10)

Saefullah pun menambahkan, agar warga Jakarta turut serta mengantar presiden terpilih Joko Widodo untuk menghadiri rangkaian acara tersebut dan menjaga ketertiban demi kelancaran acara.

“Masyarakat Jakarta, khususnya orang Betawi, harus berpartisipasi meramaikan. Karena kita turut mendoakan pak Jokowi, semoga dia bisa membawa Indonesia lebih baik lagi,” ungkap Saefullah

Acara kirab budaya rakyat, akan dimulai pukul 13.00 WIB di Bundaran HI sampai Istana Negara pada Senin (20/10) pekan depan. Nantinya Jokowi dan JK akan diarak menggunakan kereta kencana.

Artikel ini ditulis oleh:

GIB: Jokowi-JK Jangan Lanjutkan Kesalahan SBY

Jakarta, Aktual.co — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dalam waktu dekat akan mengakhiri masa jabatannya. Meski dinilai masih ada sisi positif dalam kepemimpinannya, namun SBY juga tak luput dari kesalahan saat memimpin selama dua periode.

Menurut Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie M Massardi, bahwa duet Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam memimpin pemerintahan yang baru nanti, tidak boleh melanjutkan kesalahan-kesalahan SBY sewaktu masih memimpin republik ini.

“Yang menjadi catatan saya agar pemerintahan yang akan datang tidak melanjutkan kesalahan-kesalahan (SBY),” ujar Adhie dalam diskusi Polemik Sindo Radio bertajuk ‘Berpisah Dengan SBY’ di Warung Daun, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (18/10).

Adhi menambahkan, bahwa pemerintahan SBY selama dua periode menjadi Presiden hanya melahirkan dua perubahan. Sementara pemerintahan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur melahirkan 10 perubahan dalam waktu yang singkat menjadi Presiden.

“Rheinald dalam tulisannya di Kompas dia mengatakan bahwa 10 tahun pemerintahan SBY lahirkan dua perubahan. Dibandingkan Gus Dur 10 perubahan. Dua perubahan itu juga produknya JK (Jusuf Kalla), perdamaian di Aceh dan perubahan mitan (minyak tanah) ke gas. Gus Dur, perubahan depsos dan lain-lain,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Pengamat Minta Kirab Jokowi Tidak Rusak Tanaman

Jakarta, Aktual.co — Kirab atau arak-arakan presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla, Senin (20/10) pekan depan, diharapkan masyarakat bisa menjaga kebersihan tempat arak-arakan tersebut.

Hal itu disampaikan oleh pengamat perkotaan, Yayat Supriatna kepada panitia penyelenggara dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, untuk memberikan himbauan kepada masyarakat pengunjung kirab, agar tidak merusak aset kota seperti taman dan jalan, serta tidak mengotori jalanan ketika melakukan atau menyaksikan arak-arakan.

“Saya harap ada himbauan dari pihak penyelenggara dan pihak pemerintah kepada masyarakat untuk tidak merusak aset kota seperti taman dan jalan. Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk tidak mengotori jalanan karena untuk acara perayaan itu, jalanan biasanya rentan kotor dengan banyaknya sampah sisa acara,” ujar Yayat kepada Aktual.co, Sabtu (18/10).

Yayat mengatakan, acara arak-arakan yang merupakan acara perayaan masyarakat Indonesia dalam menyambut Jokowi-JK sebagai pemimpin Indonesia yang baru, jangan sampai menimbulkan masalah, karena rusaknya aset kota dan sampah akibat tidak memperhatikan kondisi lingkungan.

“Jangan sampai acara ritual upacara penyambutan ini yang tujuannya baik malah mendapat kesan negatif, karena pelaksanaannya yang tidak memperhatikan kondisi lingkungan,” ujarnya.

Yayat menambahkan, pihak penyelenggara dan pemerintah harus melihat dari pengalaman kegiatan-kegiatan serupa yang telah dilaksanakan sebelumnya, yang mana kebanyakan memberikan hasil yang negatif karena rusaknya taman serta banyaknya sampah sisa acara yang berceceran di jalanan sehingga terlihat kotor.

“Harus belajar dari pengalaman lah. Seperti tahun baru, karnaval, pawai-pawai seperti itu kan kebanyakan pada selesai acara meninggalkan banyak sampah dan kadang aset kota jadi rusak,” tambahnya.

Sebagai informasi, Jokowi-JK akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2014-2019 di gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/10) pekan depan, pukul 10.00 WIB. Pada acara tersebut akan dihadiri oleh sejumlah mantan Presiden RI, kepala negara dan utusan negara sahabat.

Seusai dilantik dan melakukan pidato pertamanya sebagai presiden, Jokowi akan diarak atau kirab oleh puluhan ribu relawan yang akan menjemput Jokowi di tempat pelantikan dan mengantarkannya ke Istana Negara diiringi oleh atraksi kesenian seperti parade Reog Ponorogo, sepeda onthel, ondel-ondel, dan barongsai. Di Istana Negara, ia akan menjalani upacara penyambutan dari militer dan Polri dan kemudian  melakukan teleconference dengan masyarakat dari berbagai wilayah di Indonesia.

Setelah acara di istana selesai, Jokowi akan ke pusat perayaan syukuran Jokowi di Monumen Nasional, di mana puluhan ribu relawan telah berkumpul. Pada acara tersebut, akan dihibur oleh beberapa artis ibukota dan kemudian ditutup dengan pelepasan 17.480 lampion serentak di 31 lokasi di seluruh Indonesia, pemotongan tumpeng dan pembacaan doa.

Artikel ini ditulis oleh:

Anggaran Pelantikan Presiden Rp1 Miliar

Jakarta, Aktual.co — Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Zulkifli Hasan mengatakan, anggaran pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla, hanya Rp1 miliar.

“Anggaran pelantikan Rp1 miliar, anggaran (kami keluarkan) sehemat mungkin,” kata Zulkifli di Jakarta, Sabtu (18/10).

Zulkifli mengatakan, anggaran tersebut lebih murah dibandingkan pelantikan bupati atau kepala daerah. Anggaran itu, menurut dia termasuk rendah, melihat 1.200 undangan yang akan hadir seperti 690 anggota MPR dan perwakilan negara-negara sahabat.

“Biaya Rp1 miliar dengan 1.200 undangan saya rasa tidak kecil, namun juga tidak terlalu berlebihan,” ujarnya.

Namun, Zulkifli tidak merinci pos pengeluaran dari anggaran tersebut.

Pimpinan MPR, sepekan sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih melakukan kunjungan dan memberikan undangan kepada para tokoh nasional, tokoh agama, dan ketua umum partai politik.

Mereka antara lain Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, Presiden terpilih Joko Widodo, Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri, Presiden RI ketiga B.J Habibie, dan Ketua PBNU Said Aqil Sirodj.

Selain itu, pimpinan MPR juga menyampaikan undangan kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Sementara itu sebanyak delapan kepala negara dan 10 pejabat setingkat menteri dari negara sahabat akan menghadiri pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada Senin (20/10).

Ke delapan kepala negara yang akan hadir dalam pelantikan Presiden Terpilih ke-7 RI yakni Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak, Perdana Menteri Brunei Darussalam HM Sultan Haji Hassanal Bolkiah, Perdana Menteri Papua Nugin Peter O’Nieill, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Malaysia Dato’ Sri Mohd Najib bin Tun Abdul Razak, Perdana Menteri Haiti Laurent Salvador Lamonthe dan utusan khusus pemerintah Jepang mantan Perdana Menteri Yasuo Fukuda.

Tamu dari negara sahabat setingkat menteri yang akan mengadiri pelantikan tersebut adalah Deputi Ketua Parlemen Tiongkok Yan Junqi, Kepala Kantor Pemerintah Vietnam Vu Duc NDu, Menteri Luar Negeri Selandia Baru Murray McCully, Utusan Khusus Republik Korea Kim Tae-whan dan Ham Jin-kyu. Deputi PM/Menlu Thailand Tanasak Patimapragorn; utusan khusus Belanda Dr Tjeek Willink, Menlu AS John Kerry, Menlu Inggris Philip Hammond dan Menlu Perindustrian Rusia Denis Valentinovich.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain