29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 822

Anak Usaha Garuda Dalam Status PKPU

Jakarta, aktual.com – Salah satu anak usaha Garuda Indonesia, PT Aero Systems Indonesia ditetapkan dalam status penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) sementara oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada Selasa, 22 April 2025. Putusan gagal bayar utang tersebut didaftarkan dalam nomor perkara 55/Pdt.Sus-PKPU/2025/PN Niaga Jkt.Pst.

“Menetapkan Termohon PKPU (PT. Aero Systems Indonesia) dalam keadaan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) Sementara selama 43 (empat puluh tiga) hari terhitung sejak putusan ini diucapkan,” tulis putusan tersebut.

Dalam putusan itu, Marper Pandiangan ditunjuk sebagai Hakim Pengawas, dan mengangkat William Eduard Daniel, Mohammad Rizki dan Ryan Tampubolon sebagai Tim Pengurus proses PKPU.

Terkait itu, Tim Pengurus proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) sementara meminta seluruh pihak untuk bekerja secara kooperatif. Terlebih pada debitur, dalam hal ini adalah PT Aero Systems Indonesia, agar segera menyampaikan dokumen terkait.

“Terutama untuk debitur, mohon agar dokumen terkait utang dan aset segera disampaikan ke kami,” kata Mohammad Rizki SH, dalam rapat kreditur pertama yang digelar di Pengadilan Niaga PN Jakarta Pusat, Rabu 31 April 2025.

Selain itu, Rizki juga meminta kepada para kreditur untuk mengajukan tagihannya paling lambat pada Rabu, 14 Mei 2024.

“Bagi para kreditur yang merasa memiliki tagihan terhadap PT Aero Systems Indonesia, kita meminta agar menyampaikan tagihannya paling lambat Rabu 14 Mei 2025 melalui Kantor Sekretariat Tim Pengurus atau melalui email,” sambung Rizki.

Terakhir, Ia meminta kepada debitur agar mempersiapkan proposal perdamaian agar bisa disepakati bersama.

“Lalu, untuk Debitur agar segera disiapkan proposal perdamaian untuk seluruh kreditur,” pungkasnya.

Seperti diketahui, PKPU merupakan suatu proses bagi debitur untuk menunda pembayaran kepada para kreditor dengan tujuan agar Debitur tersebut dapat menyusun Rencana Perdamaian untuk melakukan restrukturisasi terhadap utang-utangnya kepada kreditur. Hal ini sebagaimana diatur UU No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan PKPU.

Melalui PKPU ini, Debitur dapat mengajukan rencana perdamaian yang meliputi tawaran pembayaran sebagian atau seluruh utang kepada kreditur.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Menghadirkan Harapan Baru untuk Pasien Penyakit Jantung Bawaan: Operasi MICS di Siloam Hospitals

Tangerang, aktual.com – Siloam Hospitals Lippo Village memperkenalkan layanan operasi jantung bawaan (Congenital Heart Disease) menggunakan teknik Minimally Invasive Cardiac Surgery (MICS), sebuah inovasi medis yang menawarkan pendekatan bedah dengan sayatan minimal, pemulihan lebih cepat, dan hasil yang lebih estetis.

Congenital Heart Disease (CHD) adalah kelainan struktural pada jantung yang terjadi sejak lahir. Kondisi ini dapat mengganggu fungsi jantung dalam memompa darah dan, bila tidak ditangani, berisiko menimbulkan komplikasi serius.

Melalui teknik MICS, tindakan pembedahan dilakukan melalui sayatan kecil (4 – 6 cm) tanpa membuka seluruh tulang dada, berbeda dengan metode bedah konvensional yang membutuhkan pembedahan besar pada tulang dada (sternotomi). Teknik ini menawarkan sejumlah keunggulan, antara lain:

● Minim trauma jaringan
● Risiko infeksi lebih rendah
● Waktu rawat inap lebih singkat
● Pemulihan aktivitas harian lebih cepat
● Bekas luka operasi yang lebih kecil dan estetik

“Melalui pendekatan minimally invasive, kami ingin memberikan kualitas hidup yang lebih baik bagi pasien dengan penyakit jantung bawaan,” ujar dr. Budi Rahmat, Sp.BTKV, Subsp.JPK [K], dari Siloam Hospitals Lippo Village.

“Dengan MICS, pasien dapat kembali beraktivitas dengan lebih cepat, tanpa mengorbankan keamanan, efektivitas prosedur, dan keindahan,” tambahnya

Siloam Hospitals Lippo Village didukung oleh tim dokter bedah jantung berpengalaman, fasilitas ruang operasi modern, serta sistem pemulihan terpadu yang berpusat pada kebutuhan pasien.

Tentang Siloam Hospitals Lippo Village Siloam Hospitals Lippo Village adalah bagian dari jaringan rumah sakit terkemuka di Indonesia, berfokus pada layanan kesehatan premium dengan teknologi mutakhir dan tim dokter spesialis berpengalaman untuk berbagai kebutuhan medis, termasuk bedah jantung.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Perang Nuklir di Depan Mata, Pakistan : India Serang Pakistan Dalam 24 Jam ke Depan

Islamabad, Aktual.com – Perang terbuka antara dua negara bersenjata nuklir, India dan Pakistan tampaknya semakin dekat. Bentrokan senjata di beberapa titik ’Line of Control’ (LoC) yang merupakan garis kendali militer yang membagi perbatasan antara India dan Pakistan di wilayah Jammu dan Kashmir dalam lima malam berturut-turut, kini bentrokan sudah bergeser ke perbatasan internasional.

Kali ini pemerintah Pakistan menuding kalau India akan melakukan serangan penuh dalam 24 jam hingga selambat-lambatnya dalam 36 jam mendatang. Dilansir dari Al Jazeera, pernyataan itu disampaikan Menteri Informasi dan Penyiaran Pakistan Attaullah Tarar yang juga mengatakan informasi tersebut diperoleh dari ”informasi intelijen yang kredibel”.

Namun Tarar belum memberikan informasi konkret untuk mendukung klaimnya, dan pemerintah India belum mengomentari tuduhan tersebut secara terbuka. Tarar juga mengatakan setiap serangan ke wilayah Pakistan akan direspon secara keras. Pernyataan Tarar itu disampaikan pada Selasa malam (29/4) waktu setempat. Artinya, kalau klaim Tarar itu menjadi kenyataan, maka serangan terbuka India terhadap Pakistan akan terjadi selambat-lambanya pada Kamis malam (1/5) besok.

”Setiap tindakan agresi akan ditanggapi dengan respons yang tegas. India akan bertanggung jawab penuh atas segala konsekuensi bencana di kawasan tersebut jika terjadi eskalasi,” kata Tarar dalam unggahannya di X.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Muhammad Asif mengatakan serangan militer India akan segera terjadi. ”Kami telah memperkuat pasukan kami karena itu adalah sesuatu yang mendesak sekarang. Jadi dalam situasi itu beberapa keputusan strategis harus diambil, jadi keputusan tersebut telah diambil,” tegas Asif.

Hal senada disampaikan Menteri Perkeretaapian Pakistan Hanif Abbasi yang memperingatkan India bahwa Pakistan memiliki 130 hulu ledak nuklir, yang tidak untuk dipamerkan. ”Tidak seorang pun tahu di mana kami telah menempatkan senjata nuklir kami di seluruh negeri. Saya katakan lagi, rudal balistik ini, semuanya ditujukan kepada Anda (India),” lontar Abbasi.

Di sisi lain, Perdana Menteri India narendra Modi sudah memutuskan untuk memberikan kebebasan operasional kepada pasukan militernya untuk melakukan serangan terhadap Pakistan. Hal itu diputuskan Modi saat rapat tertutup dengan jajaran pemimpin militer dan keamanan India, pada Selasa (29/4).

Dalam rapat itu, menurut sumber senior dalam pemerintahan New Delhi, seperti dilansir AFP, Modi memberikan ”kebebasan operasional penuh untuk memutuskan cara, target, dan waktu untuk respon kita terhadap serangan teror itu.” Serangan teror yang dimaksud adalah pembunuhan terhadap 26 turis Hindu oleh para militan bersenjata yang didukung Pakistan pada Selasa siang (22/4) di kawasan Kashmir dan Jammu.

Militer India sendiri mengakui kalau tentaranya telah berulang kali terlibat baku tembak dengan pasukan militer Pakistan di sepanjang Garis Kontrol (LoC), perbatasan de-facto di perbatasan Kashmir yang dijaga ketat. Disebutkan militer India bahwa tentara Pakistan menggunakan senjata ringan tanpa alasan untuk menembaki melintasi LoC, yang merupakan malam kelima berturut-turut berlangsungnya baku tembak di area itu.

Untuk diketahui, dalam perseteruan antara India dan Pakistan, beberapa negara lain menunjukkan dukungan terang-terangan kepada pihak-pihak yang bertikai. Seperti China dan Turki yang mendukung Pakistan, dan Amerika Serikat yang mendukung India.

(Indra Bonaparte)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Temui Walikota Bandung, Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Kepala Daerah Atasi Problem Sampah

Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno bertemu Walikota Bandung Muhammad Farhan di Balaikota Bandung, Rabu (30/4). Aktual/DOK MPR RI

Bandung, aktual.com – Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno bertemu Walikota Bandung Muhammad Farhan di Balaikota Bandung, Rabu (30/4).

Kedatangan Eddy Soeparno adalah untuk membahas masalah sampah serta lingkungan hidup di Kota Bandung.

Eddy Soeparno menyampaikan komitmennya untuk memfasilitasi kepala daerah untuk mengatasi masalah sampah sekaligus mempersiapkan pengembangan teknologi _waste to energy_

“Kita menghadapi masalah sampah yang serius dan harus dicarikan solusinya segera. Data menunjukkan dari 56,63 ton juta sampah per tahun, sebanyak 40 persennya tidak mampu ditampung di TPA,”

“Akibatnya hampir semua sungai di Indonesia tercemar sampah. Begitu juga di banyak lokasi pembuangan sampah di pemukiman, di tengah kota dan banyak lokasi lainnya. Semakin hari situasinya semakin serius,” lanjutnya.

Doktor Ilmu Politik UI ini menjelaskan, saat ini Menko Pangan yang juga Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sedang mempersiapkan ketentuan terkait pengelolaan sampah menjadi energi listrik.

“Kami juga aktif memberikan masukan kepada Pak Menko dalam upaya memanfaatkan sampah menjadi energi listrik,” lanjutnya.

“Saatnya kita fokus untuk melaksanakan Perpres No.35 Tahun 2018 tentang Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan. Jika peraturannya perlu diperkuat, saya mendukung penguatannya,”

Kepada Farhan, Eddy menyampaikan komitmennya untuk memfasilitasi kepala daerah untuk menyelesaikan krisis sampah di wilayahnya.

“Setelah dari Bandung, saya juga akan bertemu kepala daerah lainnya yang juga mengalami masalah sampah yang akut. Akan kita bahas bersama Menko Pangan dan Menteri Lingkungan Hidup agar permasalahan sampah ini bisa segera terselesaikan,” lanjutnya.

Sementara itu Walikota Bandung Muhammad Farhan menyampaikan sampah adalah masalah yang harus kita selesaikan bersama. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan pemerintah pusat dan warga.

Ia menjelaskan, pendekatan berbasis RT sangat strategis mengingat volume sampah harian Kota Bandung terus meningkat.

Salah satu konsep yang diusung dalam program ini adalah “sampah hari ini, habis hari ini,” untuk menekan akumulasi sampah yang membebani Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Semoga dengan kolaborasi semua pihak bersama MPR dan juga nanti bersama Kemnentrian terkait menjadi terobosan untuk penyelesaian masalah sampah di Bandung,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Tino Oktaviano

Penembakan Massal di Swedia, 3 Orang Tewas di Tempat

Stockholm, Aktual.com – penembakan massal kembali terjadi di Eropa. Kali ini penembakan terjadi di Lapangan Vaksala, Kota Uppsala, dekat Stockholm, Swedia yang mengakibatkan tiga orang tewas. Pelaku yang memakai masker diketahui kabur menggunakan skuter listrik setelah menembaki para korban.

Dilansir dari The Independent, polisi Swedia mengatakan penyelidikan pembunuhan telah dilakukan setelah penembakan mematikan di Uppsala pada Selasa siang (29/4) waktu setempat. Polisi juga mengatakan telah menutup area yang luas di kota itu, yang dekat dengan ibu kota negara itu, Stockholm, dan bahwa mereka belum mempunyai informasi apakah insiden itu merupakan tindak pidana teror atau kebencian pada saat ini.

Sebelumnya polisi mengaku telah menerima panggilan dari masyarakat yang melaporkan mendengar suara ledakan keras yang mengingatkan pada suara tembakan di pusat kota Uppsala, dan bahwa layanan darurat telah bergegas ke tempat kejadian.

Layanan kereta api di daerah tersebut dihentikan sementara untuk mencegah pelaku melarikan diri, kata juru bicara polisi Magnus Jansson Klarin, tetapi layanan tersebut telah dilanjutkan kembali. Polisi juga telah melakukan penyelidikan dari rumah ke rumah untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut.

Para saksi mata menuturkan kepada lembaga penyiaran SVT bahwa mereka mendengar lima tembakan dan melihat orang-orang di area Vaksala Square berlarian mencari perlindungan. Sayangnya, seluruh identitas korban belum diumumkan kepolisian.

”Kami mendapat informasi bahwa seseorang meninggalkan tempat kejadian dengan skuter listrik,” kata juru bicara kepolisian kepada Reuters. ”Apakah orang ini pelaku atau saksi, atau seseorang yang memiliki hubungan dengan insiden tersebut, masih belum jelas saat ini.”

Namun dari hasil keterangan para saksi mata, diketahui kalau seorang pria bersenjata bertopeng melakukan penembakan yang menewaskan tiga orang. Menurut laporan media, penyerang melarikan diri setelah menembaki skuter.

Sementara itu, Menteri Kehakiman Swedia Gunnar Strommer mengatakan, Kementerian Kehakiman tengah berkoordinasi erat dengan kepolisian dan memantau perkembangan kasus tersebut secara ketat.

”Tindakan kekerasan brutal telah terjadi di pusat Uppsala. Ini terjadi bersamaan dengan dimulainya Malam Walpurgis di seluruh Uppsala. Apa yang terjadi sangat serius,” kata Tn. Strommer dalam sebuah pernyataan.

”Semuanya terjadi begitu cepat. Tiba-tiba terdengar ledakan dahsyat,” kata seorang saksi mata kepada saluran TV4 Swedia.

Seorang pria lain menceritakan bahwa ia sedang memasak di rumah ketika ia mendengar ”dua suara ledakan yang terdengar seperti kembang api yang berasal dari jalan di luar.”

Sebelumnya, pada Februari lalu, 10 orang tewas di kota Orebro dalam penembakan massal paling mematikan di negara itu setelah seorang pria berusia 35 tahun melepaskan tembakan di sebuah pusat pembelajaran orang dewasa.

Pemerintahan sayap kanan Swedia berkuasa pada tahun 2022, berjanji untuk mengatasi kekerasan terkait geng. Pemerintah Swedia sendiri telah memperketat undang-undang dan memberikan lebih banyak kewenangan kepada polisi, dan setelah penembakan di Orebro, pemerintah berjanji akan memperketat undang-undang senjata juga.

(Indra Bonaparte)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Sufmi Dasco Temui Federasi Buruh, DPR Siap Dengar Suara Pekerja!

Wakil Ketua DPR RI Prof Sufmi Dasco Ahmad didampingi oleh Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) Letkol Teddy Indra Wijaya menggelar acara silahturahmi dengan Federasi Serikat Pekerja dan Buruh, Ketua Umum KSPSI Jumhur Hidayat, Ketua Umum Partai Buruh Sa'id Iqbal, Presiden Kofedarasi Serikat Seluruh Buruh Indonesia Elly Rosita Silaban, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/4/2025). Silahturahmi ini merupakan rangkaian perayaan Hari Buruh Internasional atau May Day pada Kamis 1 Mei, Rencananya May Day yang digelar di Monas akan dihadiri oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Aktual/TINO OKTAVIANO

Artikel ini ditulis oleh:

Tino Oktaviano

Berita Lain