Ketika ditanya figur mantan gubernur yang layak ditempatkan untuk memimpin kementrian, Supriyadi mengungkapkan ada beberapa tokoh yang layak. Mereka di antaranya mantan gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Muhammad Zainul Majdi yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (Nusa Tenggara Barat) dan Soekarwo atau dikenal dengan sebutan Pak Dhe Karwo (Jawa Timur). 

Merujuk nama yang disebutkan Kikiek, rupanya rekam jejak Syahrul Yasin Limpo  (SYL) ternyata memang sarat dengan prestasi dan penghargaan yang diraihnya.

Pada tahun 2017 misalnya, SYL  dinobatkan sebagai Kepala Daerah Terinovatif dalam kategori ekonomi dan investasi. Syahrul dinilai  sukses  mengantar  Sulsel sebagai salah satu provinsi dengan angka pendapatan perkapita tinggi, yakni di  diatas Rp 58,6juta.

Kikiek  juga mencatat, di bawah kepemimpinan SYL, birokrasi di lingkungan Sulawesi Selatan, dikenal ramah dengan kalangan pengusaha, tidak terkecuali mereka yang baru mengurus perizinan di sana.  

Dia menambahkan, di bawah kepemimpinan Syahrul, pertumbuhan  ekomoni Sulsel  malaju kencang di level  7,46%, tertinggi nasional. Pendapatan masyarakat  perkapita, apabila  dibandingkan dengan 10 tahun lalu, yang ada di kisaran Rp 9 Juta, tahun 2017  Sulawesi Selatan sudah dapat menggenjot peningkatan pendapatan  menjadi 58 Juta per orang. 

Dalam sebuah kesempatan Syahrul pernah menegaskan, apa yang dicapai Sulsel tersebut,  karena adanya  kepercayaan dan  jaminan di Sulsel yang baik. Hal itu juga didukung  dengan faktor fasilitas perizinan usaha yang terbaik secara Nasional.

Untuk diketahui, para pengusaha yang mengurus perizinan usaha di Sulsel, mereka hanya menunggu hitungan menit perijinan yang diurusnya sudah kelar. Hal ini tercapai karena  adanya layanan yang terintegrasi pada satu pintu.

Artikel ini ditulis oleh: