Pasar murah yang berlangsung hingga tanggal 20 Juni 2017 tersebut digelar sebagai salah satu upaya pemerintah dalam mengendalikan dan menstabilkan harga kebutuhan pokok yang selalu naik menjelang Lebaran. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminta pemerintah memastikan persediaan dan penyaluran bahan kebutuhan pokok aman menjelang Idul Fitri 2018 sehingga tidak timbul gejolak barang dan harga di masyarakat.

“Pemerintah harus bisa menghitung dengan cermat jumlah kebutuhan yang ada, jangan sampai bahan kebutuhan pokok menjadi langka di pasaran,” kata Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy di Jakarta, Rabu (30/5).

PPP tidak mempersoalkan apabila untuk menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok menjelang Lebaran tersebut pemerintah harus melakukan impor.

“Kalau perlu importasi untuk mengantisipasi mundurnya panen raya, sementara kebutuhan naik, maka harus datang segera (bahan kebutuhan pokok yang diimpor),” kata Rommy, sapaan akrab Romahurmuziy.

Namun, Rommy meminta agar impor tidak selalu menjadi solusi yang diambil pemerintah untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri.