Jakarta, aktual.com – Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail, telah mengingatkan timnya untuk tidak merasa terlalu percaya diri saat menjamu Bhayangkara FC dalam pertandingan pekan kedelapan Liga 1 Indonesia yang akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Minggu (13/8).
Dalam pernyataan yang dikutip dari laman resmi Liga Indonesia pada Jumat (11/8/2023), Mihail menyatakan bahwa Bhayangkara FC masih merupakan tim yang kuat meskipun saat ini berada dalam zona degradasi dalam klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
“Dengan posisi mereka saat ini, saya tetap melihat Bhayangkara FC adalah tim yang bagus. Pasalnya, tidak ada perbedaan permainan yang mencolok dari tim papan atas dengan tim papan bawah di liga saat ini,” ungkap Mihail.
Pelatih asal Rumania ini juga memberi contoh dari dua pertandingan ketat pada pekan ketujuh yang membuktikan persaingan dalam klasemen sangatlah kompetitif.
“Bisa kita lihat pertandingan yang benar-benar seru seperti Madura United FC kontra RANS Nusantara FC. Kemudian PSIS Semarang lawan Arema FC. Kita bisa melihat bagaimana RANS mengalahkan Madura United yang sedang berada di puncak klasemen,” jelas Mihail.
Terkait dengan kekuatan Bhayangkara FC, Mihail mengungkapkan bahwa “The Guardians” masih memiliki potensi yang berbahaya, terutama dengan komposisi pemain asing berkualitas yang mendukung gaya permainan menyerang tim tersebut.
“Kami akan bermain seperti saat melawan Persikabo 1973, yakni bermain menyerang. Tentunya, kami ingin mengulangi kemenangan tersebut dengan bermain menekan. Kami optimistis bisa meraih kemenangan perdana di laga kandang,” pungkasnya.
Setelah kemenangan sebelumnya atas Persikabo 1973 dengan skor 3-2, PSS Sleman saat ini merasa optimis dan berada dalam suasana yang positif. Tim ini saat ini berada di peringkat ke-12 dalam klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan mengumpulkan sembilan poin dari tujuh pertandingan, sementara Bhayangkara FC menempati posisi ke-17 dengan empat poin.
Artikel ini ditulis oleh:
