Tersangka korupsi dan pemerasan di Kemenbudpar dan Kementerian ESDM Jero Wacik meninggalkan ruangan seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (30/7). KPK memperpanjang masa tahanan mantan Menteri Kebudayaan dan Periwisata periode 2008-2011 dan Menteri ESDM periode 2011-2013 itu selama 30 hari. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/kye/15

Jakarta, Aktual.com — Komisaris Utama PT Trinergi Mandiri Internasional, Herman Afif Kusumo mengakui jika uang sejumlah Rp 349.065.174 untuk membiayai perayaan ulang tahun bekas Menteri ESDM Jero Wacik ke-63, tak hanya dirogoh dari koceknya sendiri.

Herman yang dihadirkan sebagai saksi dalam sidang terdakwa Jero Wacik mengungkapkan, untuk membayar kegiatan tersebut dirinya juga mendapatkan sumbangan dari Direksi PT Adaro Energy, Andre Mamuaya.

“Saat disidik di KPK, saya tanya ‘ingat bantuan acara ultah pak JW?’ Seingat saya, kita disumbang Andre Mamuaya,” ujar Herman di depan Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (9/11).

Pengakuan Herman itu seakan menepis kesaksian dari staf PT Trinergi Mandiri, Adi Rahman, yang sebelumnya menyebutkan bahwa uang lebih dari Rp 300 juta untuk membiayai perayaan ultah Jero berasal dari dirinya.

Menanggapi hal itu, jaksa penuntut umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi lantas menegaskan apa maksud Andre sampai rela membiayai perayaan ultah Jero. “Jadi dalam kapasitas apa Andre Mamuaya berikan uang?” tanya jaksa KPK.

Herman mengaku tidak tahu apa maksud dan tujuan Andre itu. Menurutnya, karena Kadin dan Kementerian ESDM memang bermitra. “Mungkin melihat figur pak Jero, saya tidak tahu,” jawab Herman.

Andre, Herman dan Adi memang pernah sama-sama memegang jabatan di Kamar Dagang Indonesia (Kadin). Andre Mamuaya sempat menjabat sebagai Wakil Ketua Komite tetap Bidang Batubara Kadin, Ali Rahman jadi Kepala Staf Sekretariat, sedangkan Herman menjabat sebagai Wakil Ketua Energi dan Mineral.

Pemberian uang untuk membiayai perayaan Ultah Jero menjadi misteri, lantaran Andre telah tutup usia. Disela-sela persidangan, Jaksa KPK enggan berspekulasi apakah uang dari Andre berasal dari PT Adaro Energy Tbk, pimpinan Garibaldi Thohir atau Boy Thohir. Mengingat Andre telah meninggal dunia dalam kecelakaan di kawasan Sudirman, Jakarta beberapa tahun silam.

“Wallahu a’lam,” imbuh jaksa KPK yang menangani perkara Jero Wacik.

Jero sendiri membantah keterangan saksi yang dihadirkan Jaksa KPK. Jero mengklaim dirinya tak pernah meminta bantuan. “Saya nggak mengerti sama sekali karena semua acara di Darmawangsa gratis,” tegas Jero.

Dalam dakwaan Jero Wacik, Mantan Wakil Ketua Umum Bidang Energi dan Pertambangan di Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Herman Afif Kusumo disebut turut membiayai perayaan ulang tahun Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Jero Wacik ke-63. Dalam dakwaan tersebut, uang senilai Rp 349.065.174 diberikan Herman untuk pembayaran perayaan ulang tahun Jero pada 24 April 2012 di Hotel Darmawangsa, Jakarta Selatan.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu